Hasil itu membawa Indonesia dan Sri Lanka berbagi poin 1-1. Sebelumnya, Christopher Rungkat bermain sesuai harapan dengan unggul dari Sharmal Dissanayake, 6-4, 4-6, 3-0. Pertandingan tim ”Merah Putih” melawan Sri Lanka ini untuk menghindari degradasi ke Grup III. Ini terjadi karena Indonesia dikalahkan Filipina, 1-4, pada babak pertama, Februari lalu.
Dalam pertandingan yang berlangsung di lapangan tanah liat Asosiasi Tenis Sri Lanka, Colombo, David melakukan banyak kesalahan servis. Tunggal putra Indonesia tersebut melakukan lima kesalahan ganda ketika memegang servis. Kesalahan itu lebih banyak dari lawan yang hanya melakukan dua kesalahan.
Godamanna juga bermain lebih baik dengan mengambil empat dari enam pukulan break point. Sementara David tidak sekalipun mengambil break point.
David menuturkan, akhir-akhir ini dia memang sering menghadapi kendala di pukulan servis. ”Saya bermain tidak grogi. Pukulan saya enak. Saya juga tidak punya masalah pada bahu. Pukulan servis yang membuat tampil kurang maksimal,” kata David, dari Colombo.
Kegagalan David melakukan servis menguntungkan lawan. Godamanna tampil semakin percaya diri. Apalagi, dia bermain dengan status sebagai pemain tuan rumah. Pada set kedua, dia bermain semakin menekan. Pukulan servis dan forehand yang kuat menyulitkan David.
Godamanna merupakan petenis berusia 32 tahun. Dia membela Sri Lanka pada Piala Davis sejak 16 tahun lalu. Tunggal Sri Lanka tersebut pertama kali tampil di Piala Davis pada 2002. Adapun David saat ini berusia 27 tahun. Dia membela Indonesia di Piala Davis sejak 2010.
Ini merupakan pertemuan kedua David dan Godamanna di Piala Davis. Dua tahun lalu, mereka berhadapan dan David memenangi pertandingan. Saat itu laga bergulir di Stadion Tenis Gelora Manahan, Solo. Berbeda dengan ketika tampil di Solo yang menggunakan lapangan keras, pertandingan di Colombo bergulir di lapangan tanah liat dengan karakteristik putaran dan laju bola yang lebih lambat.
Pada pertandingan selanjutnya, Indonesia dan Sri Lanka akan bersaing merebut poin pertama pada nomor ganda. Berdasarkan situs resmi Piala Davis, Indonesia memasangkan Anthony Susanto/Justin Barki. Mereka akan berhadapan dengan ganda Sri Lanka, Yasitha de Silva/Alex Fairbanks.
Namun, susunan pemain masih dapat berubah hingga satu jam menjelang pertandingan. Ada kemungkinan Christopher Rungkat dimainkan rangkap pada nomor tunggal dan ganda.
Pada laga Piala Davis Grup Dunia antara Spanyol dan Jerman, Rafael Nadal mengungguli Philipp Kohlschreiber, 6-2, 6-2, 6-3. Nadal membalaskan kekalahan David Ferrer, yang dikalahkan petenis muda Jerman, Alexander Zverev. (DNA)