Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Mulai Siapkan Mudik Gratis

Kompas

Kapal Dobonsolo untuk mudik gratis sudah bersandar di dermaga Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (8/6/2018)YOLA SASTRA

JAKARTA, KOMPAS -Otoritas Terminal Penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara mulai mempersiapkan acara mudik gratis menggunakan kapal laut yang akan digelar pada hari Sabtu (8/6/2018) besok. Untuk hari ini, karena tak ada keberangkatan kapal, Pelabuhan Tanjung Priok terlihat sepi.

Berdasarkan pantauan Kompas, Jumat pagi hingga siang, ruang tunggu penumpang di terminal kosong. Sementara, di area kantin terminal terdapat sekitar 30 penumpang kapal yang akan berangkat menuju Surabaya dan daerah timur Indonesia hari Sabtu.

Di depan area tunggu nonpenumpang, mulai didirikan tenda-tenda untuk registrasi ulang para pemudik gratis. Tenda juga didirikan di tepi dermaga untuk dipakai pada acara pelepasan mudik gratis. KM Dobonsolo yang akan dijadikan angkutan pertama mudik gratis sudah bersandar di dermaga sejak Kamis sore.

Kepala Terminal Penumpang Nusantara Pura Didi Achmad Supriadi menjelaskan, keberangkatan kapal hari Jumat memang ditiadakan. “Ini untuk mempersiapkan mudik gratis yang akan dimulai besok,” kata Didi.

Mudik gratis bagi pengendara sepeda motor dengan rute Tanjung Priok-Tanjung Emas, Semarang dimulai tanggal 9-13 Juni 2018. Sementara itu, untuk balik gratis, akan berlangsung 18-22 Juni 2018.

Total ada 17 kapal yang disediakan untuk program mudik gratis ini. Hari pertama tanggal 9 Juni, akan diberangkatkan satu KM Dobonsolo dengan kapasitas penumpang 2.500 orang dan 1.250 sepeda motor. Sementara itu, pada hari kedua, diberangkatkan dua kapal ternak dengan total kapasitas keduanya 1.100 sepeda motor dan empat kapal perintis dengan total kapasitas penumpang 2.200 orang.

Pada hari ketiga, kembali diberangkatkan satu KM Dobonsolo. Hari keempat, diberangkatkan tiga kapal ternak dengan total kapasitas 1.650 dan enam kapal perintis dengan total kapasitas 3.300 penumpang. Adapun di hari terakhir, tanggal 13 Juni, diberangkatkan satu KM Dobonsolo, dua kapal ternak, dan empat kapal perintis dengan kapasitas yang sama dengan sebelumnya. Pola yang sama juga berlaku pada arus balik.

Menurut Didi, pelepasan para pemudik gratis akan dilakukan Menteri Perhubungan pada Minggu, meskipun besok sudah dimulai. Adapun pelepasan oleh Presiden Jokowidodo direncanakan pada 13 Juni. Namun, jadwal pelepasan tersebut, kata Didi, masih bersifat tentatif.

Didi melanjutkan, peningkatan jumlah penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju berbagai daerah di Indonesia sudah mulai terjadi pada H-10 Lebaran. Saat itu total ada 4.382 penumpang yang datang dan berangkat di Pelabuhan Tanjung Priok (3.058 datang dan 1.324 berangkat). Sementara itu, puncak arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi tanggal 13 Juni 2018 atau H-2, sama dengan tahun lalu.

“Kita prediksi puncaknya tanggal 13 Juni karena ada lima kapal penumpang yang berangkat,” ujar Didi. Total kapasitas kelima kapal tersebut, kata Didi, sekitar 4.700 penumpang.

Berdasarkan data Terminal Penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok, pada puncak arus mudik tahun 2017 ada 4.145 penumpang yang berangkat dari Tanjung Priok. Sementara itu, puncak arus balik terjadi pada H+5 Lebaran. Jumlah penumpang yang datang ke Pelabuhan Tanjung Priok mencapai 4.151 orang.

Pendaftaran

Kuota mudik gratis yang disediakan Kementerian Perhubungan di Pelabuhan Tanjung Priok masih tersisa hingga pendaftaran ditutup, Jumat sore. Total jumlah akhir penumpang yang terdaftar sebanyak 11.938 orang, sedangkan jumlah sepeda motor 5.555 unit. Adapun kuota untuk penumpang dan sepeda motor, yaitu 15.200 orang dan 7.600 sepeda motor.

Koordinator Mudik Gratis Kemenhub Area Jabodetabek Carlo Ponti mengatakan, masih ada kesempatan bagi pemudik yang belum terdaftar untuk ikut mudik gratis. Para pemudik tersebut, kata Ponti, bisa mendaftar di tempat beberapa jam sebelum keberangkatan kapal.

“Selagi kuota masih kosong, masih dibuka pendaftaran. Namun, (mereka) harus masuk daftar tunggu. Kita utamakan registrasi ulang bagi pemudik yang sudah terdaftar dulu. Pesyaratannya sama, KTP dan STNK, serta KK kalau membawa anak,” ujar Ponti.

Ponti menambahkan, hingga saat ini kuota mudik gratis untuk tanggal 13 Juni sudah penuh. Sementara itu, untuk balik gratis, kuota tanggal 20 dan 22 Juni juga sudah penuh. Hingga Jumat, pendaftar arus balik sudah mencapai 11.603 penumpang dan 5.377 sepeda motor. Kuotanya sama dengan mudik gratis.