3.000 Wartawan Liput Pertemuan Trump-Kim di Singapura
›
3.000 Wartawan Liput Pertemuan...
Iklan
3.000 Wartawan Liput Pertemuan Trump-Kim di Singapura
Oleh
BENNY DWI KOESTANTO (DARI SINGAPURA)
·2 menit baca
SINGAPURA, KOMPAS -- Sedikitnya 3.000 wartawan dari berbagai negara mendaftarkan diri untuk meliput Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Amerika Serikat-Korea Utara di Singapura. Pengamanan superketat digelar di sejumlah tempat di Singapura, khususnya yang menjadi tempat penyelenggaraan KTT dan lokasi tempat menginap rombongan Presiden AS Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.
Rekomendasi atas media yang akan meliput KTT itu diterbitkan secara khusus oleh Pemerintah Singapura sebagai fasilitator KTT sejak awal Juni lalu. Media-media di Semenanjung Korea, seperti Korea Selatan, Jepang dan juga China, tampak mendominasi peliputan kegiatan bersejarah itu. Satu perusahaan media dari negara-negara itu menerjunkan puluhan awak media mereka.
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menyatakan, Pemerintah Singapura tidak sekedar sebagai tempat penyelenggaraan KTT AS-Korut. Singapura ditegaskannya ingin berperan sebagai pembawa semangat keamanan dan stabilitas di kawasan. Tahun ini Singapura juga bertindak sebagai Ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Para awak media ditempatkan secara khusus di F1 Pit Stop Building di Singapura. Sebagai pusat media, tempat itu dilengkapi dengan fasilitas para awak media untuk melaksanakan tugasnya. Tempat itu sekaligus menjadi tempat koordinasi bagi peliputan secara langsung KTT maupun pertemuan-pertemuan yang mengiringi, misalnya pertemuan bilateral yang diadakan baik sebelum maupun selama KTT.
PM Lee Hsien Loong, misalnya, direncanakan menggelar pertemuan bilateral secara terpisah, baik dengan Kim Jong Un yang tiba lebih dulu di Singapura maupun dengan Trump. Pertemuan bilateral Lee-Kim dijadwalkan pada Minggu (10/6/2018), sementara Lee-Trump dijadwalkan pada keesokan harinya.
Keamanan lokasi-lokasi yang menjadi tempat penyelenggaraan KTT maupun tempat menginap rombongan peserta KTT dipastikan digelar superketat. Pemerintah Singapura menetapkan area-area khusus yang tingkat keamanannya ditingkatkan antara 10-14 Juni 2018 di Singapura.
Untuk menjamin keamanan wilayah-wilayah itu, lalu-lintas dibatasi dan diatur sedemikian rupa. Beberapa wilayah itu antara lain mencakup St Regis Hotel - Tanglin Road, Tomlinson Road, Orchard Boulevard dan Cuscaden Road. Kemudian Shangri-la Hotel - Anderson Road dan Orange Grove Road; Keppel Road, Telok Blangah Road dan Sentosa Gateway.
Puncak KTT yang mempertemukan Trump-Jong Un dijadwalkan digelar pada Selasa, 12 Juni mendatang di Hotel Capella.