Washington Menginginkan Perjanjian Baru dengan Teheran
›
Washington Menginginkan...
Iklan
Washington Menginginkan Perjanjian Baru dengan Teheran
Oleh
Kris Razianto Mada
·2 menit baca
Amerika Serikat menginginkan perundingan baru dengan Iran. Lewat perundingan itu, AS menghendaki ada perjanjian baru yang membahas program peluru kendali dan manuver Iran di Timur Tengah.
Utusan Khusus AS untuk Iran Brian Hook mengatakan, perjanjian akan menghadirkan hal anyar. “Perjanjian yang kami harapkan ditandatangani dengan Iran bukan kesepakatan antara pemerintah seperti sebelumnya. Kami ingin traktat,” ujarnya, Rabu (19/9/2018), di Washington.
AS menghendaki ada perjanjian baru yang membahas program peluru kendali dan manuver Iran di Timur Tengah.
Dengan traktat, kesepakatan akan lebih mengikat karena dibutuhkan persetujuan Senat AS pada setiap traktat. Sebaliknya, kesepakatan nuklir antara Iran dan AS bersama sejumlah negara pada 2015 tidak diratifikasi oleh Senat AS. Sejumlah pihak menyebut ketiadaan ratifikasi menjadi salah satu penyebab Trump menarik AS dari kesepakatan nuklir 2015.
Hook mengakui, para pemimpin Iran tidak tertarik bertemu AS. Padahal, Presiden AS Donald Trump pernah menyatakan ingin bertemu Iran. “Ayatollah, presiden, dan menteri luar negeri mengindikasikan mereka tidak tertarik pada pembicaraan (dengan AS),” ujarnya.
Meskipun demikian, AS yakin akan bisa memaksa Iran berunding. Salah satu penyebabnya adalah AS akan memakai pendekatan sanksi sebagai sarana pemaksa agar Teheran mau berunding. “Kami mempunyai sanksi yang sedang disiapkan, lebih kuat,” ucap Hook.
AS berusaha memperluas upaya diplomatik untuk memastikan pemberian minyak Iran oleh negara lain menurun drastis pada 4 November 2018. Larangan pembelian itu bagian dari sanksi baru AS terhadap Iran.
Ia menegaskan Iran menimbulkan ancaman pada keamanan dan perdamaian internasional. Ancaman itu melebihi kemampuan enam negara yang menandatangani kesepakatan nuklir dengan Iran. “Jika menginginkan Timur Tengah stabil dan sejahteran, maka harus dimulai dengan mendesak Iran,” ujar Hook.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mempunyai sejumlah tuntutan pada Iran, yakni pembebasan warga AS dari penjara Iran, penghentian total program nuklir dan peluru kendali, serta menghentikan sokongan pada pihak yang berkonflik di Yaman dan Suriah. (REUTERS)