Bing Slamet termasuk seniman serba bisa. Dia penyanyi, pencipta lagu, pelawak, dan pemain film. Dia meninggal pada 17 Desember 1974, di tengah masa jaya-jayanya, terutama dengan kelompok lawak Kwartet Jaya bersama Iskak, Ateng, dan Eddy Sud.
Jika pada era 1980-an film komedi diramaikan oleh Warkop Dono Kasino Indro, awal 1970-an Bing Slamet dan kawan-kawan yang membuat orang terpingkal-pingkal lewat sejumlah film. Beberapa di antaranya adalah film Bing Slamet Setan Djalanan (1972), Bing Slamet Sibuk (1973), Bing Slamet Dukun Palsu (1973), dan Bing Slamet Koboi Cengeng (1974).
Jauh sebelum terbentuk Kwartet Jaya, nama Bing telah menjadi maskot film. Bing tampil dalam film Bing Slamet (1956), Bing Slamet Tukang Betja (1959), dan Bing Slamet Merantau (1962).
Sepeninggal Bing Slamet, maskot Kwartet Jaya digantikan oleh Ateng. Ketika Bing meninggal, Ateng, Iskak, dan Eddy Sud sedang dalam pengambilan gambar film Ateng Raja Penyamun. Kemudian, muncul film Ateng Minta Kawin (1974), Ateng Mata Keranjang (1975), dan Ateng Sok Tahu (1976).
Bing lahir di Cilegon, Banten, 27 September 1927, dengan nama Ahmad Syech Albar. Nama Bing terinspirasi penyanyi dan komedian terkenal Amerika Serikat, Bing Crosby. Bakat komedi dan menyanyi Bing sudah muncul sejak kecil.
Ia telah dikenal sebagai penyanyi radio sejak zaman Jepang. Pada 1955, ia menjadi juara Bintang Radio, kontes nyanyi bergengsi yang digelar Radio Republik Indonesia. Saat bekerja di RRI pada 1952, Bing bergabung dalam trio lawak dengan Mang Cepot dan Mang Udel atau Purnomo.
Selanjutnya, nama Bing dikenal sebagai pelawak, aktor 25 judul film, penyanyi, dan pencipta lagu. Salah satu lagu kondang ciptaannya adalah ”Belaian Sayang”. Di antara lagu-lagu yang dinyanyikan Bing, yang terkenal adalah ”Nonton Bioskop” ciptaan Benjamin S. Anak-anak Bing Slamet, yakni Adi Bing Slamet, Ayu Bing Slamet, dan Uci Bing Slamet, mengikuti jejaknya sebagai penyanyi.
Kematian Bing Slamet kemudian dicatat Titiek Puspa dalam lagu ”Bing” yang dibawakan dan diciptakan Titiek Puspa sendiri: ”Tiada.. tiada Bing Lagi..”. (XAR)
