Sederet Petinju Elite Bisa Jadi Lawan Manny Pacquiao

AP PHOTO/JOHN LOCHER,

Manny Pacquiao merayakan suksesnya setelah mengalahkan Adrien Broner dalam perebutan gelar juara dunia kelas welter WBA di Las Vegas, Amerika Serikat, 19 Januari 2019.

LOS ANGELES, RABU--Bintang tinju Filipina Manny Pacquaio punya banyak pilihan lawan untuk mempertahankan gelar juara kelas welter WBA setelah mengalahkan petinju muda Adrien Broner. Pacquiao punya banyak calon lawan, namun tidak termasuk Floyd Mayweather Jr.

Direktur Mayweather Promotions, Leonard Ellerbe, mengatakan, sejauh ini petinju berusia 42 tahun itu tidak punya rencana untuk kembali ke ring tinju. Ia mengaku tidak punya kesempatan untuk menanyakan tentang pertarungan ulang melawan Pacquiao.

"Kami hanya berbicara soal bisnis setelah dia pulang dari Arab Saudi. Mayweather menonton pertarungan Pacquiao melawan Broner sebagai penggemar tinju dan promotor. Pertandingan itu sangat menghibur," kata Ellerbe kepada ESPN.

Ia bisa mengerti jika siapapun ingin bernegosiasi dengan Mayweather, namun sekali lagi mantan petinu asal Amerika Serikat itu sudah pensiun. Ellerbe lalu menyebut sejumlah nama petinju yang bisa menjadi calon lawan Pacquiao di kelas welter. Mereka adalah Keith Thurman, Danny Garcia, Errol Spence, Shawn Porter, dan Mikey Garcia yang sedang menyiapkan pertarungan melawan Errol Spence pada Maret 2019.

Mayweather mengumumkan pensiun setelah mengalahkan juara dunia mixed martial art UFC Conor McGregor pada Agustus 2017. Ia mengukir karir profesionalnya sebagai petinju tak terkalahkan dengan catatan menang kalah 50-0. Namun, pada 2018 Mayweather kembali ke ring MMA dan mengalahkan kickboxer Jepang Tenshin Nasukaw.

Duel ulang Mayweather lawan Pacquiao kerap didengungkan setelah keduanya berhadapan pada partandingan yang disebut "Laga Abad ini" pada 2 Mei 2015, dan dimenangi Mayweather secara mutlak. Rekor menang-kalah Pacquiao setelah mengalahkan Broner kini adalah 61 kali menang, 7 kali kalah, dan 2 kali seri.