logo Kompas.id
Pengawasan Masih Belum Optimal
Iklan

Pengawasan Masih Belum Optimal

Oleh
Rini Kustiasih
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/M84MgH2vlPhrCRCiTrtlqaLSK5A=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2Fantarafoto-launching-indeks-kerawanan-pemilu-250918-gp-3_1538183639.jpg
ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA

Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan (kedua kiri) bersama Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman (kedua kanan), Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Yuliandre Darwis (kiri), Kabag Administrasi Pengaduan Etika Pers dan Hukum Dewan Pers Syariful (kanan) menunjukan surat keputusan bersama gugus tugas Pengawasan dan Pemantauan Iklan, Pemberitaan, dan Penyiaran Kampanye Pemilu 2019 dalam acara peluncuran Indeks Kerawanan Pemilu 2019 di Jakarta, Selasa (25/9).

JAKARTA, KOMPAS - Pembentukan Gugus Tugas Pengawasan dan Pemantauan Pemberitaan, Penyiaran, dan Iklan Kampanye Pemilu 2019 pada September 2018 diharapkan semakin optimal mengawasi tahapan kampanye yang tengah berlangsung. Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Fritz Edward Siregar, Senin (25/2/2019), di Jakarta, mengatakan, gugus tugas itu dibentuk sebagai kerja sama antara Bawaslu, Komisi Pemilihan Umum, Dewan Pers, dan Komisi Penyiaran Indonesia.

”Gugus tugas dibentuk agar pengawasan kampanye bisa maksimal. Setiap lembaga bekerja menurut tugas pokok fungsinya masing-masing. Ada yang lewat lembaga penyiaran, juga media cetak. Semuanya harus saling mendukung mengawasi kampanye pemilu,” kata Fritz.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000