logo Kompas.id
Mengurai “Kemacetan” Jalan...
Iklan

Mengurai “Kemacetan” Jalan Lintas Selatan

Oleh
AMBROSIUS HARTO
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2vQgCNLGIl-iCk4E1UpU24xTQYw=/1024x618/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2Fkompas_tark_3289471_88_0.jpeg
Kompas

Suasana di Jalan Lintas Selatan di wilayah Sudimoro, Pacitan, Jawa Timur. Jalan Lintas Selatan di Pacitan telah membuka isolasi warga yang bermukim di pesisir selatan Jawa Timur.

Renungkan kembali jika ingin menyusuri delapan kabupaten pesisir selatan Jawa Timur. Banyak lokasi “kemacetan” di Jalan Lintas Selatan penghubung Banyuwangi, Jember, Lumajang, Malang, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, dan Pacitan. Kemandekan dimaksud bukan atau sejatinya belum terkait dengan lalu lintas melainkan program pembangunan prasarana yang juga disebut Jalur Pantai Selatan itu.

Jalan Lintas Selatan (JLS) diinisiasi pada 2002 oleh pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri. Jalur Pantai Selatan (Pansela) menghubungkan pesisir “kidul” Pulau Jawa yakni Banten, Jabar, Jateng, DI Yogyakarta, dan Jatim. Di Jatim, jaringan prasarana ini segera dikerjakan. Pengerjaan proyek JLS dimulai dengan nota kesepahaman pada 2003 antara Gubernur Jatim Mayor Jenderal (Purn) Imam Utomo dan delapan bupati pesisir selatan provinsi bermotto “Jer Basuki Mawa Beya” saat itu.

Editor:
agnespandia
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000