logo Kompas.id
Disinformasi dan Polarisasi...
Iklan

Disinformasi dan Polarisasi Bisa Jadi Ancaman

Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/e0wmlpo6zYDT8xmg6y6vR-sws4c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190320_SURAT-SUARA_A_web_1553072011.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Sebanyak 352 warga bekerja sebagai tenaga pelipat surat suara di GOR Pangukan, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (20/3/2019). Surat suara tersebut akan mulai didistribusikan pada H-3 pemilu mendatang.

JAKARTA, KOMPAS — Kondisi sosial dan politik di Indonesia masih relatif kondusif menjelang hari pemungutan suara pada Pemilu 2019. Namun, semua pihak perlu mengantisipasi dua fenomena yang berpotensi mengancam pemilu, yaitu penyebaran informasi bohong dan kehadiran sukarelawan partisan yang berpotensi menyebabkan polarisasi masyarakat.

Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Agus Widjojo di Jakarta, Rabu (20/3/2019), menyebutkan, hasil analisis Lemhannas terhadap tingkat kerawanan Pemilu 2019 di 34 provinsi menunjukkan kondisi Indonesia cenderung kondusif.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000