logo Kompas.id
Rekonsiliasi
Iklan

Rekonsiliasi

Oleh
Acep Iwan Saidi
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/a9t0sl7Cyoqg4Yrybnx7eZu_Ru8=/1024x899/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F78416850_1557502693.jpg

Namun, apakah kini diksi itu masih bermakna demikian. Terlalu sering kita dengar istilah ini dituturkan. Dan, itu berarti bahwa ia telah menjadi semacam ”deiksis”, sebuah tanda indeksikal dalam terminologi ”semiotika peircian”, yang menunjuk pada fakta historis bahwa hubungan persaudaraan kita sebagai bangsa sering retak. Di situ rekonsiliasi bisa jadi memang menyembuhkan. Tapi, keberulangan tuturannya menunjukkan bahwa ia hanya bereaksi sesaat. Keretakan selalu kambuh. Dan, kambuh.

Apa gerangan yang jadi soal? Sebagai jampi, rekonsiliasi adalah ramuan kultural. Ramuan jenis ini sebenarnya baru akan mujarab jika dikombinasikan dengan ”resep struktural”, obat yang harus diminum dengan aturan pakai yang teratur dan terukur. Hal itu tidak lain adalah hukum yang berdiri tegak.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000