Keberadaan jembatan dan jalan dari Hamadi ke Holtekamp tak sekadar menuntaskan kemacetan di Jayapura, Papua. Infrastruktur ini juga menjadi penunjang destinasi wisata setempat.
Oleh
FABIO COSTA
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS-Keberadaan jembatan dan jalan dari Hamadi ke Holtekamp tak sekadar menuntaskan kemacetan di Jayapura, Papua. Infrastruktur ini juga menjadi penunjang destinasi wisata setempat.
Hal ini disampaikan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional XVIII Wilayah Papua Osman Marbun di sela kegiatan peninjauan Jembatan Hamadi-Holtekamp di Jayapura, Rabu (22/5/2019). Ia mengatakan, pembangunan jembatan dan jalan dari Hamadi ke Holtekamp sepanjang 9,95 kilometer sudah mencapai 85 persen hingga bulan ini.
Adapun, pembangunan jembatan sepanjang 732 meter, telah tuntas 100 meter. Saat ini, hanya tersisa pengaspalan jalan dari arah jembatan ke Holtekamp dan pelebaran jalan dari Hamadi ke jembatan dari empat meter menjadi enam meter.
"Kami menargetkan pembangunan jembatan dan Jalan penghubung Hamadi ke Holtekamp tuntas pada Juli mendatang," tutur Osman.
Ia menuturkan, kehadiran infrastruktur jembatan dan jalan penghubung Hamadi ke Holtekamp sangat strategis untuk menyokong sektor pariwisata di Jayapura. Infrastruktur ini terletak di antara sejumlah destinasi wisata, antara lain Tanjung Ciberi di Kampung Enggros, Pantai Holtekamp, hutan bakau dan Pantai Hamadi.
Selain itu, bagi warga atau wisatawan dari Jayapura yang ingin mengunjungi Pos Lintas Batas Negara Indonesia dan Papua Niugini di Distrik Muara Tami hanya membutuhkan waktu 30 hingga 45 menit bila menggunakan fasilitas ini. Apabila menggunakan jalur lama bisa memakan waktu hingga dua jam.
"Kami berharap setelah peresmian fasilitas ini maka kegiatan pariwisata bagi warga setempat dapat meningkat. Karena itu, kami juga membangun jalan yang baik dari fasilitas ini ke kampung setempat sepanjang 1,8 km, " tutur Osman.
Ia menambahkan, pembangunan fasilitas juga sangat berperan penting untuk mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional di Papua tahun 2020 mendatang.
"Terdapat sejumlah cabang olahraga yang akan terlaksana di Jayapura seperti dayung dan voli. Dengan menggunakan fasilitas ini, para atlet dapat terhindar dari kemacetan lalu lintas, " tambahnya.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Bidang Infrastruktur Thomas Sondegau berharap, fasilitas yang dibangun sejak tahun 2015 ini dapat digunakan secepatnya.
"Fasilitas ini dapat menjadi simbol kemajuan ekonomi di tanah Papua. Kami berharap Presiden Joko Widodo segera meresmikan jembatan dan jalan Hamadi-Holtekamp pada tahun ini," Thomas.