SBY: Protes Dapat Dilakukan secara Bertanggung Jawab dan Damai
›
SBY: Protes Dapat Dilakukan...
Iklan
SBY: Protes Dapat Dilakukan secara Bertanggung Jawab dan Damai
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta pihak-pihak yang tidak puas terhadap hasil Pemilu 2019 untuk menyampaikan pendapatnya secara bertanggung jawab, tertib, dan damai. Sikap serupa ditunjukkan SBY, yang menerima hasil pemilu legislatif kendati perolehan suara Partai Demokrat menurun dibandingkan dengan Pemilu 2014.
Pernyataan tersebut disampaikan SBY melalui rekaman video berdurasi 9 menit 23 detik, Rabu (22/5/2019) yang diterima Kompas. Dalam video itu SBY menyampaikan pandangannya seorang diri. SBY berbicara dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dan Presiden Keenam RI.
Di awal pernyataannya, SBY merasa bersyukur dan lega karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhirnya dapat mengumumkan hasil perolehan suara Pemilu 2019. Lebih dari itu, suasana dapat terjaga hingga sejauh ini, meski ada kerusuhan massa setelah KPU mengumumkan hasil perolehan suara.
Menurut SBY, negara menjamin hak masyarakat untuk menyampaikan pendapatnya. Ia juga mendukung langkah calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno yang menggugat hasil pemilihan presiden ke Mahkamah Konstitusi.
“Menyampaikan pendapat atau protes apapun dapat dilakukan secara bertanggung jawab, tertib, dan damai,” kata SBY.
SBY mengapresiasi pernyataan presiden terpilih, Joko Widodo, yang akan mengayomi seluruh rakyat Indonesia tanpa terkecuali tanpa memandang apakah mereka memilih Jokowi atau Prabowo.
Sebelumnya, Jokowi berjanji akan berjuang keras demi terwujudnya keadilan sosial dan mengajak seluruh elemen bangsa dan Tanah Air untuk bersatu padu.
“Inilah awal yang baik bagi rukun dan bersatunya kembali bangsa Indonesia yang hampir setahun berada dalam kontestasi yang keras dan polarisasi yang ekstrim,” tutur SBY.
Menerima hasil pemilu
SBY mengakui perolehan suara Partai Demokrat pada Pemilu 2019 menurun dibandingkan Pemilu 2014. Pada Pileg 2019, Demokrat mendapatkan 10.876.507 suara atau sebesar 7,77 persen. Suara Demokrat boleh dibilang anjlok jika dibandingkan dengan perolehannya 2014 yang mencapai 10,9 persen atau 12.728.913 suara.
Turunnya perolehan suara ini juga membuat Partai Demokrat terlempar dari posisi lima besar. Kendati demikian, hal tersebut tidak menghalangi Demokrat untuk menerima hasil Pemilu 2019.
Akan tetapi, SBY menyebut banyak permasalahan yang terjadi dalam Pemilu 2019. Untuk itu, ia menyatakan bakal menuntaskan evaluasi menyeluruh yang saat ini tengah dilakukan partainya.
Adapun pandangan dan saran partai demokrat untuk perbaikan dan penyempurnaan pemilu 2024 mendatang akan mencakup sistem Undang-undang dan aturan pemilu yang lebih tepat. Kemudian mencakup pelaksanaan kampanye dan pemungutan suara, termasuk penghitungannya yang lebih kredibel, akuntabel, dan transparan.