logo Kompas.id
Regulasi Masih Kaku dan...
Iklan

Regulasi Masih Kaku dan Tertutup, Tidak Menarik bagi Investor

Regulasi masih menjadi penghambat bagi investor dalam menanamkan modalnya di Indonesia. Oleh karena itu, pembangunan sistem hukum yang berkualitas sangat penting. Hal lain yang juga penting, pembangunan sistem peradilan yang efektif.

Oleh
Sharon Patricia
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ILv0o_WZS5r1qrm-xsEuGwftkUY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20181112_PROPERTI_A_web_1542006573.jpg
KOMPAS/ P RADITYA MAHENDRA YASA

Ilustrasi: Salah satu proyek pembangunan hotel, apartemen, dan mal di kawasan Simpang Lima, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (12/11/2018). Investasi masih terhambat karena regulasi yang ada kaku dan tertutup dan tumpang tindih antarperaturan daerah.

JAKARTA, KOMPAS — Regulasi masih menjadi penghambat bagi investor dalam menanamkan modalnya di Indonesia. Oleh karena itu, pembangunan sistem hukum yang berkualitas sangat penting. Hal lain yang juga penting, pembangunan sistem peradilan yang efektif.

”Regulasi yang ada masih cenderung kaku dan tertutup sehingga tidak atraktif bagi investor. Keadaan ini membuat kita kalah dari negara lain dan tentu menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro, Rabu (19/6/2019), di Jakarta.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000