logo Kompas.id
Petani Keluarkan Biaya Lebih...
Iklan

Petani Keluarkan Biaya Lebih untuk Dapatkan Air

Memasuki musim kemarau, sebagian petani di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, kesulitan air. Agar tetap bisa mengairi lahan pertanian, mereka pun terpaksa merekrut tenaga khusus yang membantu mengalirkan air ke lahan.

Oleh
REGINA RUKMORINI
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RuXANbEn_eSMzMU38-rjTJ6WbKU=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2F20190624egiC-air_1561290581.jpg
KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Pada musim kemarau seperti sekarang, petani pun harus bersusah payah mendapatkan air untuk mengairi tanaman tembakau yang ditanamnya, seperti terlihat di Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (23/6/2019).

MAGELANG, KOMPAS — Memasuki musim kemarau, sebagian petani di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, kesulitan air. Agar tetap bisa mengairi lahan pertanian, mereka pun terpaksa merekrut tenaga khusus untuk membantu mengalirkan air ke lahan.

Rozi (48), salah seorang petani di Desa Deyangan, Kecamatan Mertoyudan, mengatakan, agar dapat mengairi lahan pertaniannya, pada musim kemarau tahun ini ia mempekerjakan empat orang. ”Setiap satu hektar lahan, saya harus mengeluarkan biaya untuk membayar empat tenaga,  sekitar Rp 500.000 per hari,” ujarnya, Minggu (23/6/2019). Rozi saat ini menyewa 10 hektar lahan, dan sekitar separuhnya kini ditanami tembakau.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000