logo Kompas.id
Sosialisasi Ancaman Gempa di...
Iklan

Sosialisasi Ancaman Gempa di Maluku Belum Merata

Sepanjang 2019 telah terjadi 859 kali gempa di wilayah Provinsi Maluku. Namun, sosialisasi terkait ancaman gempa bumi di Maluku, terutama di pulau-pulau kecil, belum merata. Salah satunya karena keterbatasan akses transportasi.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/M9Yd6h7ZgABoJUZ_QojsI7BExaI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FWhatsApp-Image-2019-06-24-at-13.21.281_1561357586.jpeg
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Geofisika Ambon Andi Azhar Rusdin.

AMBON, KOMPAS — Sepanjang 2019 telah terjadi 859 kali gempa di wilayah Provinsi Maluku. Namun, sosialisasi terkait ancaman gempa bumi di Maluku, terutama di pulau-pulau kecil, belum merata. Salah satunya karena keterbatasan akses transportasi.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Maluku John Hursepuny mengatakan, tidak ada laporan korban jiwa akibat gempa tersebut. ”Kerusakan ditemukan di satu titik, yaitu sebuah bangunan masjid di Kepulauan Kei retak ringan,” ujarnya, Selasa (25/6/2019).

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000