logo Kompas.id
Medali yang Kekal dan Rekor...
Iklan

Medali yang Kekal dan Rekor yang Fana

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_vLrufvOiMj7DabpQVMZcXJ1vjU=/1024x607/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FELFIRA-ROSA-NASUTION1-04_1561504065.jpg
KOMPAS/KARTONO RYADI

Elfira Rosa Nasution, perenang Sumatera Utara, memecahkan rekornas KU III puteri 400 m gaya bebas pada hari pertama kejurnas renang KU di Senayan. Ia mencatat waktu 4.55.58 detik, rekor lama atas nama Eka Lilyana, Jakarta, 5.02.36 detik. Foto ini termuat di Kompas edisi 6 Oktober 1981.

Tjiam Ay Lan menggusur rekor lama yang juga merupakan ukirannya sendiri. Rekor usang itu dia cetak setahun sebelumnya, 1968, pada usia 17 tahun. Waktu itu dia membukukan 1 menit 9,3 detik. Rekor pada nomor 100 meter gaya bebas putri tersebut dia asah 0,5 detik menjadi 1 menit 08,7 detik.

Dunia olahraga prestasi memang mengenal dua simbol kemenangan: medali dan rekor. Medali adalah markah keunggulan puncak yang kekal. Misalnya, Susy Susanti adalah juara tunggal putri bulu tangkis di Olimpiade Barcelona 1992. Namanya tertoreh dengan tinta emas sebagai peraih medali emas pertama bagi Indonesia di Olimpiade. Sampai kapan pun.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000