logo Kompas.id
Pertemanan Baru Suami
Iklan

Pertemanan Baru Suami

Oleh
SAWITRI SUPARDI SADARJOEN
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/CA9W8g0LDdBjcjSheTwEkUxFlDo=/1024x1371/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F59398309_1551445978.jpg
RON

Sawitri Supardi Sadarjoen

Kasus: L (perempuan, 38 tahun) menjalin perkawinan dengan I (laki-laki, 43 tahun) selama hampir 10 tahun. L adalah pasangan seksual pertama bagi I. Sudah sekitar 2 tahun terakhir ini I menjalin pertemanan dengan M (perempuan, istri seseorang, berusia 40 tahun), rekan sesama kerja I di suatu perusahaan. I meyakinkan L bahwa pertemanan I dengan M adalah sekadar pertemanan biasa. Namun L merasakan perasaan kurang nyaman dengan cara pertemanan suaminya tersebut.

Apalagi L juga mempertanyakan tentang saat ciuman yang diberikan I kepada M yang tampak penuh gairah pada acara minum-minum santai antarkaryawan perusahaan di mana I dan M bekerja yang kebetulan juga menyertakan anggota keluarga. Beberapa kali L meminta kejelasan tentang relasinya dengan M tersebut, dan I selalu menyatakan bahwa L terlalu emosional yang berlebihan terhadap pertemanannya dengan M. Namun, pada kenyataan sebenarnya, I hampir selalu menghubungi M melalui telepon, joging bersama sebelum jam kantor, dan saling berkirim e-mail pada malam hari.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000