SILVERSTONE, SABTU - Dua pebalap tim Mercedes, Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton, mengamankan peluang untuk menjaga dominasi di ajang Formula 1 pada balapan seri Inggris di Sirkuit Silverstone, Minggu (14/7/2019). Kali ini Bottas mampu meraih posisi start terdepan dan unggul atas Hamilton dengan selisih 0,006 detik pada kualifikasi, Sabtu (13/7).
Bottas tampil terdepan pada sesi kualifikasi itu dengan mencatat waktu 1 menit 25,093 detik. Sementara pebalap Ferarri Charles Leclerc akan tampil di posisi start ketiga, dan pebalap tim Red Bull yang menjuarai seri Austria pada dua pekan lalu, Max Verstappen, akan start di posisi keempat.
”Rasanya menyenangkan, dan ini mengingatkan mengapa kami melakukan ini (balapan). Setiap pekan, saya dan Hamilton selalu bersaing ketat,” ujar Bottas seperti dikutip Motorsport. Di Silverstone, Bottas meraih start terdepan untuk keempat kalinya pada musim ini dan berpeluang meraih kemenangan ketiga setelah seri Australia dan Azerbaijan.
Bottas bisa menjadi yang tercepat pada sesi kualifikasi ini dengan sedikit diuntungkan oleh kesalahan fatal Hamilton. Pebalap tuan rumah itu terlalu melebar ketika memacu mobilnya di Brooklands atau tikungan keenam. ”Saya melakukan kesalahan pada putaran pertama dan tidak bisa memperbaikinya pada putaran berikutnya,” kata Hamilton.
Karakter trek yang bergelombang sudah melekat pada Silverstone dan kondisi itu semakin menyulitkan pebalap ketika menikung terutama di Brooklands. Pada tahun ini, permukaan trek sudah diganti tetapi Brooklands tetap menjadi mimpi buruk bagi para pebalap. ”Ketika menikung di Brooklands rasanya justru lebih buruk dibandingkan tahun lalu,” kata Verstappen.
Selain kesalahan di Brooklands itu, Hamilton juga mengaku mengalami masalah pada mobilnya sehingga tidak bisa melesat sekencang biasanya. “Setelan mobil sudah bagus saat latihan bebas maupun awal sesi kualifikasi. Namun, ketika di tengah kualifikasi, performa mobil terasa memburuk. Angin kencang juga menjadi masalah,” katanya.
Silverstone merupakan salah sirkuit yang menjadi kekuasaan Hamilton. Ia telah memenangi balapan di sirkuit tersebut secara beruntun pada 2014 hingga 2017. Kemenangan beruntun ini kemudian putus pada 2018 ketika ia ditaklukkan pebalap Ferarri, Sebastian Vettel.
Strategi di tikungan
Untuk finis terdepan di Silverstone, keahlian pembalap melahap tikungan sangat diperlukan. Dalam hal itu, Mercedes unggul, karena karakter mobil mereka juga sangat cepat di slow corners. ”Mercedes sangat jago melahap tikungan dan ini merupakan pekerjaan rumah yang masih harus kami selesaikan. Namun, start di posisi ketiga sudah merupakan pencapaian terbaik,” ujar Leclerc, pebalap muda Ferrari.
Tikungan yang penting untuk mengamankan posisi terdepan adalah tikungan pertama yang disebut Abbey, dan tikungan kedua yang dinamai Village. ”Abbey dapat dimanfaatkan untuk mencuri posisi terdepan setelah trek lurus. Dari tikungan ini, persiapan untuk menyalip di Village bisa dilakukan,” ujar pebalap McLaren Renault Lando Norris seperti dikutip majalah F1 Racing edisi Juli 2019.
Keberhasilan menyalip di Village bisa menjadi keuntungan besar terutama pada putaran pertama. Village merupakan tikungan yang sangat tajam yang berdekatan dengan tikungan tajam lainnya, The Loop. (AFP)