Dua Kelompok Massa di Mesuji Bentrok, Tiga Tewas

Kompas

ilustrasi tawuran

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Dua kelompok massa di kawasan Hutan Register 45, Kabupaten Mesuji, Lampung, bentrok pada Rabu (17/7/2019). Dalam kejadian itu, tiga warga tewas. Diduga, bentrok dipicu sengketa lahan.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Humas Kepala Kepolisian Daerah Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad membenarkan terjadinya peristiwa tersebut. Meski begitu, ia belum dapat memberikan keterangan rinci terkait kronologi kejadian. ”Kami masih berkordinasi dengan Polres Mesuji,” ujar Pandra.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas, bentrokan bermula saat massa dari Kelompok Mekar Jaya menyandera alat pembajak lahan milik massa dari Kelompok Mesuji Raya. Massa dari Kelompok Mesuji Raya yang tidak terima dengan hal itu bermaksud merebut kembali alat bajak.

Bentrok kedua kelompok massa yang berujung pada penganiayaan dan pembunuhan tidak bisa dihindarkan. Hingga kini, identitas tiga warga yang tewas belum diketahui.

Wiwit, warga Mesuji yang berada di lokasi kejadian, menuturkan, sejumlah personel Polri dan TNI masih berjaga di lokasi untuk mencegah bentrok susulan. Sebagian warga juga masih mengungsi.

Berdasarkan data Kompas, bentrok yang disebabkan sengketa lahan hingga menimbulkan korban jiwa kerap terjadi di Mesuji. Bentrok kerap terjadi di kawasan Register 45, kawasan milik negara yang digarap warga penggarap lahan.

Pada Maret 2016, bentrok akibat sengketa lahan di Register 45 juga pernah terjadi. Satu warga tewas akibat kejadian tersebut.