logo Kompas.id
Dentang Lonceng Tragedi dari...
Iklan

Dentang Lonceng Tragedi dari Kota Batu

Sophocles, bapak tragedi Yunani, menggambarkan bahwa puncak keagungan manusia adalah tragedi. Dalam siklus manusia, bisa jadi, puncak keagungan itu adalah kematian. Bagi empat anak dari Abdullah (34), warga yang rumah kontrakannya di Kota Batu, Jawa Timur, terbakar, tragedi itu datang sedemikian cepatnya.

Oleh
DAHLIA IRAWATI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9ZcP1TvmF-lbAoCVI_IT9yQWGeg=/1024x577/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2Fdf0a6b33-0b73-49fa-b2f2-56b6da762a6f_jpg.jpg
DAHLIA IRAWATI

Rabu (24/07/2019), suasana rumah terbakar di Kota Batu dengan empat anak tewas dalasebagai akibatnya, sehari sebelumnya. Kontrakan Abdullah terbakar pada Selasa malam. Akibatnya empat anaknya tewas.

Sophocles, bapak tragedi Yunani, menggambarkan puncak keagungan manusia adalah tragedi. Dalam siklus manusia, bisa jadi, puncak keagungan itu adalah kematian. Bagi empat anak dari Abdullah (34), warga yang rumah kontrakannya di Kota Batu, Jawa Timur, terbakar, tragedi itu datang sedemikian cepatnya.

Empat bocah tersebut adalah Rahma Ramadhani (10), Na’illah Fathinah Sholihah (9), Anisa Dzahro (7), dan Naufal Nasrulloh (6). Mereka adalah empat dari enam anak pasangan Abdullah (34) dan Herlina (35), yang tinggal di Jalan Hasanudin 35 A, Junrejo, Kota Batu. Sebelum api membakar rumah, mereka bukan anak spesial, biasa saja.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000