Musik Angklung Meriahkan Pembukaan Kampung Indonesia di Stockholm
›
Musik Angklung Meriahkan...
Iklan
Musik Angklung Meriahkan Pembukaan Kampung Indonesia di Stockholm
Oleh
Sonya Hellen Sinombor
·3 menit baca
STOCKHOLM, KOMPAS — Panggung seni budaya Wonderful Indonesia Festival bertajuk "Kampung Indonesia 2019" menjadi ajang promosi budaya bagi Indonesia untuk Swedia. Pembukaan Kampung Indonesia di Kungstradgarden alias Taman Raja di Stockholm, Jumat (26/7/2019) petang waktu setempat berlangsung meriah.
Pertunjukan musik angklung dari Sawung Angklung Mang Udjo Jawa Barat serta tarian Sintang dan musik Sape dari Kalimantan Barat memukau warga Stockholm dan wisatawan asing yang hadir dalam pembukaan Kampung Indonesia. Pergelaran seni budaya yang digelar Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kerajaan Swedia merangkap Republik Latvia pada 26-27 Juli 2019 itu juga dimeriahkan dengan pertunjukan tari seperti tarian "Lentera Jawa II" dan "Merak Subak" dari Purworejo, Jawa Tengah.
Pertunjukan angklung dari Sawung Mang Udjo yang tampil berkolaborasi dengan musik kontemporer dengan lagu berbagai genre musik, sangat menghibur ribuan penonton yang hadir sejak pagi hingga malam hari.
Tak hanya warga Swedia, warga Indonesia yang tinggal di Swedia pun mendapat hiburan tersendiri saat lagu "Apa-Apa nya Dong" dipersembahkan Euis Darliah penyanyi asal Jabar yang telah bermukim di Stockholm. Gaya kocak Euis menjadi pengobat rindu warga Indonesia di Swedia. Penonton pun diajak bergembira ria dalam nuansa Indonesia dengan berjoget bersama tarian Maumere di depan panggung Kampung Indonesia setiap jeda acara.
Penampilan kelompok gamelan “Gongbron dan Teman-Teman” yang terdiri dari seniman Swedia Urban Wahlstedt, diaspora Indonesia, warga Swedia, dan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Swedia juga menarik perhatian penonton saat mereka memainkan lagu-lagu Kebo Giro, Prahu Layar, dan Aja Lamis.
Acara tersebut dihadiri Duta Besar RI di Kerajaan Swedia merangkap Republik Latvia Bagas Hapsoro, Duta Besar Swedia untuk Indonesia Marinna Berg, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, Wakil Bupati Sintang Askiman, Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, serta Asisten Deputi Bidang Kementerian Pariwisata Masruroh.
Menurut Bagas, Kampung Indonesia merupakan kegiatan KBRI Swedia yang ke tiga kali, yang dirintis sejak 2017. Selama tiga tahun berturut-turut Kampung Indonesia digelar di Kunstragarden, taman di pusat kota Stockholm yang menjadi pusat pertunjukan budaya di Swedia.
Dari panggung Kampung Indonesia berbagai atraksi seni budaya Indonesia ditampilkan. Tak hanya itu sepanjang kegiatan juga ada bazar produk kerajinan dan kuliner Indonesia.
Ridwan Kamil yang memberikan sambutan dan membuka acara Kampung Indonesia mengajak seluruh warga Swedia untuk menikmati berbagai seni atraksi Indonesia. Dia juga mengungkapkan keberhasilan Indonesia dalam hal ekonomi yang dalam beberapa tahun terakhir pertumbuhannya sangat pesat, sehingga membuka peluang investasi lebih besar dan membangun kerja sama dengan berbagai negara termasuk Swedia
Ridwan juga memperkenalkan Jawa Barat yang memiliki penduduk lebih banyak dari Swedia. Jawa Barat yang merupakan salah satu provinsi terbesar di Indonesia memiliki berbagai potensi selain seni budaya.
Di sela-sela pentas seni budaya, sejumlah perusahaan pendukung acara menyampaikan presentasi singkat tentang kerja sama bisnis perusahaannya dengan Indonesia. Pentas Kampung Indonesia hingga Jumat malam diisi juga Band Komunitas Indonesia di Swedia, Band Connie and Friends, kolaborasi Orokaya The Rhythm of Sunda (Tim Budi Dalton), peragaan busana Isabella Azhari dan Hanung Craft.
Kampung Indonesia akan berlangsung hingga Sabtu (27/7) malam waktu Stockholm.