logo Kompas.id
”Lamun Siro Sekti, Ojo Mateni”
Iklan

”Lamun Siro Sekti, Ojo Mateni”

Oleh
Eko Sulistyo
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vISYL3hdvWc3eOrYOSD1LsvSUlQ=/1024x724/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F20141017NUT09.JPG_1563102786.jpg
KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Presiden Terpilih, Joko Widodo saling memberi hormat usai bertemu di rumah orangtua Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (17/10).  Dalam pertemuan itu Prabowo akan meminta pendukungnya untuk mendukung pemerintahan baru namun tetap kritis jika ada program yang merugikan rakyat dan Bangsa Indonesia. KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

Tiba-tiba kalimat berbahasa Jawa, lamun siro sekti, ojo mateni, yang diunggah Presiden Joko Widodo di media sosial pribadinya, Twitter dan Instagram, viral dan menjadi perbincangan publik.

Unggahan yang diberi ilustrasi huruf Jawa dan tokoh pewayangan Gatotkaca yang sedang berbicara dan memberi rakyatnya padi seperti memberi pesan kepada kita semua. Tugas pemimpin adalah mengayomi dan menyejahterakan masyarakat. Meski memiliki kekuasaan, seorang pemimpin juga jangan sewenang-wenang dan menindas rakyatnya.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000