logo Kompas.id
Melacak Para Penyintas Tragedi...
Iklan

Melacak Para Penyintas Tragedi Maut di Nduga

Kepolisian mengamankan saksi mata dan korban selamat dalam insiden penyerangan 28 pekerja Istaka Karya di Kampung Yigi, Kabupaten Nduga. Wartawan Kompas, Fabio Maria Lopes Costa, menelusuri keberadaan para penyintas tragedi Yigi tersebut untuk mendapatkan kesaksian mereka.

Oleh
Fabio Maria Lopes Costa
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/VvuVcpDkoVB6skryM6auvQOQuH8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F20181019_JALAN_2_web_1539945942.jpg
KOMPAS/ANITA YOSSIHARA

Jalan Trans-Papua yang menghubungkan Wamena-Nduga di Pegunungan Trikora, Kabupaten Jayawijaya, masih berupa tanah keras berkerikil dan berpasir, Rabu (10/5/2017). Pada 2019, para pekerja PT Istaka Karya yang tengah bekerja membangun 30 jembatan di jalur itu diserang kelompok kriminal bersenjata Egianus Kogoya.

Waktu menunjukkan pukul 00.00 WIT ketika saya dibangunkan istri yang mendengar telepon seluler saya berbunyi. Malam itu, Senin (3/12/2018), rupanya tidur saya sangat lelap sehingga 10 kali panggilan telepon dari kantor di Jakarta berlalu begitu saja. Saya kemudian menelepon balik pimpinan Desk Nusantara Harian Kompas.

Mereka meminta klarifikasi terkait pemberitaan sejumlah media daring yang mengabarkan 31 pekerja PT Istaka Karya dibunuh setelah disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya di Kampung Yigi, Kabupaten Nduga.

Editor:
Sri Rejeki
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000