logo Kompas.id
Pembasahan Gambut Dilakukan...
Iklan

Pembasahan Gambut Dilakukan meski Dinilai Terlambat

Pembasahan lahan gambut yang kering terus dilakukan meski dinilai terlambat. Kebakaran yang awalnya hanya di Kabupaten Pulang Pisau kini merembet hingga Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Oleh
DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/U8fl1eiCyxLPkKG_pdsU5voNke8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2FDSC08423_1565872169.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Wilayah yang terbakar di Desa Tanjung Taruna, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, sejak sebulan lalu. Foto diambil dari menara pemantau di Posko Penanganan Karhutla, Kamis (15/8/2019).

PULANG PISAU, KOMPAS — Pembasahan lahan gambut yang kering terus dilakukan meski dinilai terlambat. Kebakaran yang awalnya terpusat di Pulang Pisau kini merembet ke Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Kamis (15/8/2019) siang, kebakaran besar terjadi di wilayah Kelurahan Kameloh Baru, Kecamatan Sabangau, Kota Palangkaraya. Sebelumnya wilayah ini belum tersentuh api. Api diduga berasal dari kebakaran desa tetangganya, Desa Tanjung Taruna, Kabupaten Pulang Pisau. Wilayah yang terbakar merupakan wilayah perbatasan antara Kota Palangkaraya dan Kabupaten Pulang Pisau.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000