logo Kompas.id
311 Pendulang Emas di Yahukimo...
Iklan

311 Pendulang Emas di Yahukimo Mengungsi

Sebanyak 311 pendulang emas tambang tradisional di Distrik Seredala, Kabupaten Yahukimo, Papua, mengungsi ke Kabupaten Boven Digoel selama dua hari terakhir. Mereka menghindari serangan dari sekelompok orang.

Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gyapPddWDSXINAzg2AhQCF7EE0g=/1024x680/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2Fkompas_tark_10970602_88_0.jpeg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Ilustrasi pendulang emas

JAYAPURA, KOMPAS — Sebanyak 311 pendulang emas tambang tradisional di Distrik Seredala, Kabupaten Yahukimo, Papua, mengungsi ke Kabupaten Boven Digoel selama dua hari terakhir. Mereka menghindari serangan dari sekelompok orang di lokasi tambang tersebut.

Kepala Kepolisian Resor Boven Digoel Ajun Komisaris Besar Samsul Rizal, saat dihubungi dari Jayapura, Rabu (4/9/2019) malam, membenarkan informasi tersebut. Sebanyak 311 warga itu melarikan diri dengan menggunakan perahu motor dan tiba Tanah Merah, ibu kota Boven Digoel, sejak Selasa kemarin.

Editor:
Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000