logo Kompas.id
Capim KPK Luthfi Jayadi:...
Iklan

Capim KPK Luthfi Jayadi: Libatkan NU dan Muhammadiyah dalam Pemberantasan Korupsi

Oleh
Kurnia Yunita Rahayu
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/AlpSjbJ4MVxyO2XGAfOJSH74FyE=/1024x569/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F20170711AIC21.jpg
KOMPAS/ALIF ICHWAN

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo (dua dari kiri) bersama Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj (tengah), Ketua Lakpesdam PBNU Rumadi Ahmad (kiri), Ketua Hubungan Luar Negeri PP Muslimat NU Yenny Wahid (empat dari kiri) dan Ketua Bidang Hukum PBNU Robikin Emhas (kanan) mengangkat tangan besama usai mengadakan konferensi pers bersama di gedung KPK, Jakarta, Selasa (11/7/2017).

JAKARTA, KOMPAS – Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Luthfi Jayadi Kurniawan menilai, pendekatan pencegahan perlu diprioritaskan dalam pemberantasan korupsi. Terkait dengan itu, KPK tak bisa menjadi unsur tunggal dalam pemberantasan, tetapi harus melibatkan seluruh aparat penegak hukum dan organisasi kemasyarakatan, termasuk organisasi keagamaan seperti Nadhlatul Ulama dan Muhammadiyah.

Dalam Uji Kepatutan dan Kelayakan Calon Pimpinan (capim) KPK di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/9/2019), Luthfi Jayadi Kurniawan, mengatakan, pelibatan seluruh unsur masyarakat penting karena KPK tidak memiliki cabang di daerah. Sementara itu, tindak pidana korupsi sudah mengakar dan menjelma sebagai krisis bagi masyarakat.

Editor:
khaerudin
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000