logo Kompas.id
Memori Palu dan Bekerja Cepat
Iklan

Memori Palu dan Bekerja Cepat

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/giDw0z66DoMPwjMayn1yWXpfrjY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F20190929_ENGLISH-TAJUK_A_web_1569762763.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Para penyintas, Sabtu (28/9/2019), mengunjungi bekas rumahnya di Perumnas Balaroa, Palu, Sulawesi Tengah, yang masih porak poranda akibat likuefaksi yang dipicu oleh gempa, tepat setahun yang lalu. Peristiwa tersebut menyebabkan 3.124 orang tewas, 705 orang hilang, 1.016 orang tanpa identitas dikubur massal.

Membaca berita di harian ini, Sabtu (28/9/2019), tentang lambatnya program pemulihan pascagempa di Sulawesi Tengah membuat kita bertanya.

Apakah yang membuat kita sedemikian rigid, kaku, sehingga untuk menolong korban bencana alam yang semestinya segera, belum nyata setelah setahun berlalu. Sekadar mengingatkan kembali, gempa bumi dan tsunami melanda Kota Palu serta Kabupaten Sigi, Donggala, dan Parigi Moutong, Sulteng. Bencana ini merenggut 3.124 jiwa, 705 orang lainnya hilang, dan 1.016 korban tanpa identitas dimakamkan massal. Jumlah rumah rusak tercatat 110.214 unit.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000