logo Kompas.id
Pemilihan Ketua KOI Bukan...
Iklan

Pemilihan Ketua KOI Bukan Sekadar Kebutuhan Organisasi

Suksesi kepemimpinan Komite Olimpaide Indoensia harus dimanfaatkan untuk menata kembaloi pembinaan olahraga Indonesia.

Oleh
DENTY PIAWAI NASTITIE
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/i7uFUObTKpqGslDy7PRlO8kOz2U=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F651b36d8-7734-425c-9276-65f434a7f5e2_jpeg.jpg
KOMPAS/DENTY PIAWAI NASTITIE

Raja Sapta Oktohari (kiri) dan Warih Sadono usai mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua dan Wakil Ketua KOI Periode 2019-2023. Pendaftaran dilakukan di Kantor KOI, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2019),

JAKARTA, KOMPAS - Perebutan kursi ketua umum dan wakil ketua umum Komite Olimpiade Indonesia periode 2019-2023 harus dapat dimanfaatkan untuk membangun olahraga nasional. Proses pemilihan ini bukan sekedar untuk memenuhi kebutuhan organisasi.

Dosen Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan UPI Bandung Dikdik Zafar Sidik mengatakan, KOI sebagai kepanjangan tangan Komite Olimpiade Internasional (IOC) mempunyai tugas antara lain menata dan mengelola pengembangan olahraga di Indonesia. “Artinya, ada pembinaan yang harus dilakukan. Untuk membina atlet, harus kolaborasi dan bekerja sama dengan KONI. Sekarang, kesannya terpisah dan berjalan masing-masing,” kata dia dihubungi dari Jakarta, Sabtu (5/10/2019).

Editor:
Johan Waskita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000