logo Kompas.id
Air Mata untuk Hutan...
Iklan

Air Mata untuk Hutan Kalimantan

Oleh
Dionisius Reynaldo Triwibowo
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/tyBnVmzqGMnfBkPwF_n4ZBUbGU4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2FFestival-Rimba-Tearkhir_84065943_1571240976.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

”Babual bajarupis” atau rakit bambu diperlombakan pada Festival Rimba Terakhir yang digelar masyarakat Dayak Tomun, Minggu (15/9/2019), di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah

Deforestasi menjadi ancaman masyarakat adat Dayak yang hidup di Kalimantan Tengah. Hutan-hutan ditukar paksa dengan perkebunan monokultur. Mereka berjuang menolak hingga menggunakan budaya sebagai bentuk perlawanan.

Air mata Rani (45) jatuh saat membacakan puisi dalam besoi atau bermain kata di Festival Rimba Terakhir di Desa Laman Kinipan, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, Rabu (11/9/2019). Festival yang berlangsung hingga Minggu (15/9) itu diinisiasi masyarakat adat Laman Kinipan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000