Mahasiswa harus memiliki bekal yang lengkap agar siap menghadapi dunia yang terus berubah dan penuh ketidakpastian.
Oleh
Emilius Caesar Alexey
·2 menit baca
TANGERANG, KOMPAS — Mahasiswa harus memiliki bekal yang lengkap agar siap menghadapi dunia yang terus berubah dan penuh ketidakpastian. Bekal yang lengkap itu memiliki tiga aspek, yaitu sisi kualitas moral, sisi penguasaan ilmu, dan sisi kemampuan bekerja sama dengan orang lain.
Hal tersebut diungkapkan Rektor Universitas Matana atau Matana University Arri Basuseno dalam Dies natalis V dan sekaligus wisuda kedua, Kamis (14/11/2019), di Tangerang. Pada wisuda kali ini, terdapat 106 mahasiswa dari tujuh program studi yang berhasil lulus dari jenjang S-1.
”Para wisudawan sudah menerima pendidikan yang simbang, antara pengetahuan akademik, pengembangan kemampuan soft skills, dan pembentukan karakter mahasiswa yang bersifat menyeluruh. Mereka adalah sarjana yang menguasai pengetahuan dan keterampilan tertentu. Kami berharap mereka langsung mendapatkan pekerjaan seperti yang mereka harapkan,” kata Arri.
Menurut Arri, lulusan Matana University memiliki tiga karakteristik yang utama, yaitu moralitas dan integritas, pemahaman dan penguasaan terhadap ilmu yang mereka pelajari, dan kemampuan untuk berkolaborasi dengan orang lain. Dengan ketiga karakteristik itu, mereka diharapkan memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi perubahan yang terus terjadi dan menimbulkan masalah yang kompleks dan ketidakpastian pada banyak hal.
Kepala Bagian Sumber Daya Perguruan Tinggi LLDIKTI Wilayah III Sri Mastuti mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Matana University yang telah menjaga mutu pendidikan dengan berbagai inovasi. Lulusan Matana diharapkan dapat bersaing pada era Revolusi Industri 4.0 dan berkontribusi positif bagi bangsa Indonesia.
Wakil Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Priyo Budi Santoso memuji semangat kebinekaan dan persatuan yang secara konsisten ditunjukkan Matana University. Meskipun merupakan universitas berbasis Katolik, Matana University sering mengundang kiai dari PB Nahdlatul Ulama atau dari pesantren dalam aktivitas sosial yang menunjukkan kepedulian terhadap sesama.
Matana Univesity mulai beroperasi pada Agustus 2014, berlokasi di Gedung Ara Center, Matana Tower, Gading Serpong, Tangerang, dengan 10 program studi. Ke-10 program studi itu adalah Fisika Medis, Aktuaria (Statistika Bisnis), Teknik Informatika, Sistem Informasi, Computer Engineering, dan Arsitektur yang berada di payungFakultas STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics); Hospitaliti dan Pariwisata, Manajemen, dan Akuntansi yang berada di naungan Fakultas EBIS (Economic Business Social Science); serta program studi Visual Art & Design yang berada dalam naungan Fakultas DSH (Desain, Seni, Humaniora).