logo Kompas.id
Target Pajak Terlampau Tinggi,...
Iklan

Target Pajak Terlampau Tinggi, Wajib Pajak Berpotensi Dirugikan

Penetapan target pajak yang terlampau tinggi berpotensi merugikan masyarakat atau wajib pajak. Petugas pajak bisa menekan wajib pajak untuk membayar pajak lebih tinggi dari seharusnya.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_8mtZCg2TZyHcXWzmOQkMDuLxH0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190329_SPT-TAHUNAN_C_web_1553862160.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Pembayaran Pajak

JAKARTA, KOMPAS — Penetapan target pajak yang terlampau tinggi berpotensi merugikan masyarakat atau wajib pajak. Petugas pajak bisa menekan wajib pajak untuk membayar pajak lebih tinggi dari seharusnya.

Lembaga swadaya masyarakat di bidang perpajakan, Indonesian Tax Care (Intac), bulan lalu, melaporkan sebuah kasus wajib pajak ke Komite Pengawas Perpajakan. Kasus itu terkait dengan penolakan atas permohonan pembatalan surat tagihan pajak (STP) oleh petugas pajak terhadap seorang wajib pajak yang ditangani Intac.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000