Papua (Papua dan Papua Barat), yang beberapa dekade lalu pernah bernama Irian Barat, sejatinya tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Oleh
·2 menit baca
Papua (Papua dan Papua Barat), yang beberapa dekade lalu pernah bernama Irian Barat, sejatinya tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jika kini masih ada pihak yang berusaha melepaskannya dari NKRI, mereka adalah pengkhianat perjuangan para tokoh masyarakat Papua sebelumnya.
Salah satu momen penting dalam sejarah ”Irian Barat” bisa diikuti lewat berita Kompas edisi Jumat, 21 November 1969. Dilaporkan, Sidang Umum PBB dua hari sebelumnya menyetujui resolusi bersama RI-Belanda mengenai pelaksanaan penentuan pendapat rakyat (pepera) Irian Barat pada awal Agustus 1969.
Resolusi bersama RI-Belanda pada intinya menyatakan agar PBB menerima hasil pelaksanaan act of free choice (pepera) rakyat Irian Barat dan mematuhinya. Sebab, tiga bulan sebelumnya, tepatnya 2 Agustus, telah diadakan pepera dengan sistem perwakilan. Ada 1.025 anggota Dewan Musyawarah Pepera yang mewakili 800.000 warga secara aklamasi menyetujui Irian Barat merupakan salah satu bagian tidak terpisahkan dari NKRI.
Situasi apakah yang melatarbelakangi pepera? Beberapa tahun sebelumnya pecah konflik diplomatik dan politik antara RI dan Belanda atas Irian Barat. Persengketaan terjadi sejak 1950 hingga 1962. Belanda sebenarnya sudah mengakui kedaulatan NKRI sejak 27 Desember 1949, tetapi masih enggan melepaskan Irian Barat.
Bagi Indonesia, kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 berarti seluruh wilayah Hindia Belanda, termasuk Irian Barat, adalah wilayah kesatuan RI. Belanda bersikeras bahwa Irian Barat merupakan provinsi Kerajaan Belanda. Hal ini mendorong Indonesia untuk menggelar Operasi Trikora, akhir 1961, yang diikuti operasi-operasi lainnya.
Beriringan dengan itu, Indonesia juga membangun hubungan diplomatik dengan negara-negara lain. Persetujuan New York, 15 Agustus 1962, antara RI dan Belanda, adalah buah diplomasi. Sejak itu proses politik dan diplomasi terus berlangsung hingga lahir pepera. Papua kini, yang pernah bernama Irian Barat dan Irian Jaya, adalah bagian NKRI yang tidak terpisahkan. (CAL)