logo Kompas.id
Seniman Menolak Konsep...
Iklan

Seniman Menolak Konsep Revitalisasi TIM

Para seniman yang berkegiatan di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) menolak keterlibatan PT Jakarta Propertindo untuk mengelola kawasan dan fasilitas TIM. Mereka juga mempertanyakan rencana hotel dibangun di TIM.

Oleh
Helena F Nababan
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/VkdV-68Fh4EJK4bRbHy1NnWKGUY=/1024x680/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2FDSC06981_1563370438.jpg
KOMPAS/ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN

Salah satu sudut kawasan Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki.

JAKARTA, KOMPAS - Para seniman yang berkegiatan di kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) menolak keterlibatan PT Jakarta Propertindo untuk mengelola kawasan dan fasilitas TIM. Para seniman juga mempertanyakan rencana revitalisasi kawasan yang di antaranya akan membangun hotel bintang lima di area TIM.

Radar Panca Dahana, seniman yang mewakili para seniman yang berkarya dan beraktivitas di TIM, Kamis (21/11/2019) menjelaskan, bisnis yang ingin masuk ke area TIM, itu sebetulnya masalah lama. Apalagi letak TIM strategis.

Editor:
agnesrita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000