logo Kompas.id
Menantang Duopoli Google dan...
Iklan

Menantang Duopoli Google dan Facebook

Perusahaan media produsen konten terus berusaha menggempur kedigdayaan Google dan Facebook. Berbagai inovasi dibuat para produsen konten untuk mengembalikan pendapatan iklan mereka.

Oleh
Mahatma Chrysna
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/oT_sDXLeFLA39_ZF8iuZTh8BfjE=/1024x1088/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20191111_ENGLISH-TEMATIK-PAHLAWAN_B_1573483035.jpg
AFP/LIONEL BONAVENTURE AND NICOLAS ASFOURI

Logo google, twitter dan facebook sebagai sarana media sosial yang banyak digunakan warga dunia termasuk Indonesia.

Tak mau menyerah, berbagai perusahaan media produsen konten terus berusaha menggempur kedigdayaan Google dan Facebook sebagai peraup terbesar belanja iklan di dunia digital. Berbagai inovasi dibuat para produsen konten untuk mengembalikan pendapatan iklan mereka.

Adagium pemenang menyapu bersih semuanya (winner takes all) dapat dikenakan pada keperkasaan Google dan Facebook dalam meraup keuntungan iklan di dunia digital. Mayoritas pangsa iklan yang selama ini dibagi-bagi di antara perusahaan media di berbagai dunia kini dikuasai dua perusahaan itu. Maka, kekuasaan mereka disebut duopoli.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000