logo Kompas.id
Asuransi dan Dana Pensiun...
Iklan

Asuransi dan Dana Pensiun Potensial Biayai Infrastruktur

Asuransi dan dana pensiun berpotensi besar dipakai membiayai pembangunan infrastruktur. Kebutuhan pendanaan diproyeksikan Rp 6.500 triliun lima tahun ke depan, tak semuanya bisa dipenuhi anggaran pemerintah.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HhkOt0Jc_4uRzxfJwMOvCNyvfkk=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F20191029_ENGLISH-EKONOMI-2020_B_web_1572359860.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Foto pemidang tilik ganda (double exposure) pergerakan indeks pada perdagangan sesi pertama di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (21/10/2019).

JAKARTA, KOMPAS – Asuransi dan dana pensiun dinilai berpotensi besar dipakai untuk membiayai pembangunan infrastruktur. Hingga lima tahun ke depan, kebutuhan pendanaan diproyeksikan mencapai Rp 6.500 triliun, tak semuanya bisa dipenuhi oleh anggaran pemerintah.

”Ke depan porsi pembiayaan pemerintah makin rendah. Kami mengundang swasta untuk berpartisipasi,” kata Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman dalam diskusi tentang pembiayaan infrastruktur di Jakarta, Selasa (3/12/2019).

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000