Asap kebakaran telah menyelimuti kota-kota mulai dari Sydney hingga Brisbane selama berminggu-minggu. Dalam tiga minggu terakhir, peringatan kualitas udara yang buruk terus terpampang di Sydney.
Oleh
ADHITYA RAMADHAN
·3 menit baca
SYDNEY, JUMAT — Kebakaran hutan dan lahan di Australia telah menyebabkan polusi udara di kota Sydney dan sepanjang pesisir timur pada level yang belum pernah terjadi sebelumnya. Asap dan debu akibat kebakaran pun mengganggu kesehatan warga setempat.
Ratusan titik kebakaran di pesisir timur sejak September tidak terkendali. Asap kebakaran telah menyelimuti kota-kota mulai dari Sydney hingga Brisbane selama berminggu-minggu. Dalam tiga minggu terakhir, peringatan kualitas udara yang buruk terus terpampang di Sydney.
Situasi darurat itu kian jelas ketika Departemen Lingkungan New South Wales menyatakan bahwa asap kebakaran hutan dan lahan serta debu partikel hasil kebakaran telah menyebabkan ”polusi udara tertinggi yang pernah dialami” di Australia.
Kebakaran hutan dan lahan yang terjadi sejak November itu telah menewaskan setidaknya empat orang dan merusak lebih dari 400 rumah. Api masih membara di New South Wales, Victoria, Australia Selatan, dan Queensland.
Pihak otoritas masih berjuang memadamkan kebakaran di hampir 140 lokasi kebakaran di seluruh New South Wales. Angin yang kencang telah membuat api menyebar dengan cepat hingga membuat petugas kewalahan.
Sebelumnya, kawasan tersebut ”telah mengalami buruknya kualitas udara dalam beberapa minggu”, termasuk kebakaran lahan tahun 1994 di Sydney dan Natal Hitam, kebakaran lahan pada Desember 2001-Januari 2002.
”Meski begitu, dalam catatan kami, kejadian kali ini adalah yang terlama dan paling menyebar,” ujar seorang juru bicara Departemen Lingkungan New South Wales.
Petugas Pemadam Kebakaran Perdesaan New South Wales menyatakan, ada puluhan titik kebakaran hutan dan lahan di sekitar Sydney pada Kamis (5/12/2019), termasuk tiga tempat yang sempat memicu peringatan darurat.
Kebakaran hutan dan lahan adalah hal yang lazim terjadi di Australia. Namun, para ilmuwan mengatakan bahwa kebakaran tahun ini terjadi lebih intens dan lebih awal dipengaruhi oleh perubahan iklim.
Para pejabat kesehatan di New South Wales menyatakan, kebakaran hutan dan lahan lahan telah membuat banyak warga berobat ke rumah sakit karena asma. Panggilan layanan ambulans untuk membantu warga yang mengalami gangguan pernapasan pun telah naik 24 persen dalam seminggu ini.
Udara memburuk
Wisatawan dan penduduk setempat melakukan banyak hal untuk memerangi asap, mulai dari menggunakan masker wajah hingga tinggal di dalam ruangan selama mungkin agar tidak terpapar asap.
Pada Kamis (5/12/2019), indeks kualitas udara Sydney mencatat polusi partikel kecil (particulate matter/pm) cukup kecil hingga bisa masuk ke dalam paru, sekitar 160 ppm atau jauh di atas batas aman untuk kesehatan.
Kualitas udara yang terus memburuk di Sydney telah menempatkan kota itu pada urutan ke-19 kota-kota degan kualitas udara terburuk versi Air Visual di atas Mumbai dan Shanghai.
Koran lokal dan televisi telah memublikasikan rekomendasi bagaimana mengurangi dampak asap, memberikan kiat masker seperti apa yang harusnya dipakai dan aktivitas apa yang paling aman.
Asap juga menyebabkan para pegolf di kejuaraan Australia Terbuka, salah satu kejuaraan golf nasional terbuka tertua di dunia, mengeluhkan kondisi buruknya udara.
”Sulit untuk melihat bola golf ketika kita bermain di lapangan, di mana bola itu berhenti. Mata kita benar-benar perih terbakar,” kata Matt Jones, juara tahun 2015 .
”Saya menderita batuk seperti ada sesuatu di dalam paru-paru, dahak di dalam paru-paru atau apa pun, tidak mengenakkan,” katanya. ”Saya berharap anak-anak saya tetap berada di dalam kamar hotel.” (AFP/REUTERS)