Aksi Nyata untuk Iklim
Kompas (14/12/2019) memberitakan ”Aksi Nyata untuk Iklim”. Disebutkan bahwa saat ini bumi butuh aksi nyata dari semua negara untuk mengurangi emisi karbon, pemicu pemanasan global yang berdampak pada terjadinya perubahan iklim.
Saat itu memang tengah ada pertemuan internasional tentang iklim di Madrid, Spanyol. Namun, perubahan iklim sebagai isu lama sebenarnya belum banyak menghasilkan aksi nyata yang terlaksana maksimal.
Salah satu contoh sederhana adalah areal hutan yang botak-botak di kepulauan kita. Saat terbang di atasnya, tampak areal gundul itu tetap saja selama bertahun tahun, tidak terlihat ada penanaman kembali atau reboisasi.
Banyak oknum atau perusahaan yang setelah menguras habis kekayaan di kawasan hutan, seperti penambangan, penebangan, dan meninggalkan kawasan begitu saja pasca-eksploitasi tanpa merehabilitasi tanah itu lagi.
Jika hal ini berlangsung terus tanpa intervensi, areal hutan yang gundul akan bertambah luas. Akibatnya, tidak ada lagi paru-paru bumi yang menyerap CO2. Efek rumah kaca tidak berkurang dan bumi semakin panas.
Saat ini, dengan perkembangan teknologi, pengawasan sebetulnya mudah saja dilakukan. Misalnya dengan menggunakan drone, atau pesawat kecil. Ini sebenarnya juga bisa dimanfaatkan untuk mengawasi kebakaran hutan, selain mengajak masyarakat bersama menjaga hutan.
Perlu tindakan tegas dan serentak mengatasi perusakan hutan. Hutan yang terjaga tidak hanya bermanfaat bagi flora dan fauna, tetapi juga mengurangi dampak rumah kaca sekaligus menjaga ketersediaan air tanah.
ALBERTUS SURITNO, Jalan Bunyu, Jakarta 13240
Tanggapan PT KAI
Menanggapi surat Bapak Budi Sartono Soetiardjo berjudul ”Pengembalian Uang Tiket” (Kompas, 31/10/2019), kami mengucapkan terima kasih telah menggunakan kereta api sebagai moda transportasi. Namun, kami perlu mengklarifikasi bahwa PT KAI tidak mencantumkan besaran nominal uang pengembalian tiket yang dibatalkan melalui SMS, adalah tidak benar.
Setelah transfer, kami mengirim SMS ke nomor ponsel yang dicantumkan penumpang saat pembatalan. SMS menginformasikan total uang yang dikembalikan, tanggal transfer, nomor rekening penerima, dan status transfer (berhasil/gagal). Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi call center KAI di (021) 121 atau email cs@kai.id.
Edy Kuswoyo, VP Public Relations PT Kereta Api Indonesia (Persero), Jalan Perintis Kemerdekaan 1 Bandung 40117
Tanggapan CIMB Niaga
Menanggapi surat Bapak Rudi berjudul ”Kartu Kredit” (Kompas, 20/6/2019), dengan ini kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami. Kami telah menghubungi Bapak Rudi untuk menjelaskan dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi.
Masukan dan keluhan atas pelayanan CIMB Niaga juga bisa melalui Layanan CIMB Niaga 14041 atau e-mail: 14041@cimbniaga.co.id.
Deddy T Hasibuan, Media Relations Group Head, PT Bank CIMB Niaga Tbk
Uji Bahasa
Tugas reporter adalah meliput dan melaporkan berita, lisan ataupun tulisan.
Memang ada editor yang akan memperbaiki teks sebelum dimuat atau tayang, tetapi saat siaran langsung tak ada penjaganya. Akibatnya, apabila kemampuan bahasa reporter buruk, jadilah publik mendengar bahasa yang berantakan.
Seharusnya reporter memiliki kemampuan dasar berbahasa Indonesia baku.
Ada baiknya para pekerja media mengikuti uji kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) secara berkala.
Vita Priyambada Jl Bendungan Siguragura, Malang 65145