Sejumlah partai politik di Lampung mulai menjaring dan menyeleksi kandidat bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah 2020.
Oleh
VINA OKTAVIA
·2 menit baca
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — Sejumlah partai politik di Lampung mulai menjaring dan menyeleksi kandidat bakal calon bupati dan wakil bupati untuk pemilihan kepala daerah tahun 2020. Sejumlah politisi hingga calon individu mencari dukungan partai untuk bisa bertarung dalam kontestasi pilkada.
Salah satu partai yang tengah melakukan penjaringan adalah Partai Golkar. Selasa (21/1/2020), Tim Penjaringan Partai Golkar tengah menggelar pemaparan visi dan misi bakal calon kepala daerah di Kabupaten Lampung Selatan.
Ketua Tim Penjaringan DPD I Partai Golkar Lampung Tony Eka Chandra mengatakan, ada 54 bakal calon yang harus melalui tahap penjaringan. Pada tahap awal, para bakal calon akan menyampaikan visi misi di hadapan 7 panelis.
Menurut dia, penjaringan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen partai untuk bisa mengusung calon pemimpin yang terbaik. Selain visi dan misi, aspek lainnya juga akan menjadi pertimbangan.
Di Lampung Selatan, Partai Golkar tidak dapat mengusung calon sendiri karena masih kekurangan tiga suara. Untuk itu, Golkar juga menjalin komunikasi dengan partai lain.
Koordinator Tim Panelis Partai Golkar Lampung Hanan A Rozak mengatakan, ada sembilan calon yang mendaftar sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati Lampung Selatan. Hingga Selasa, sudah ada enam calon bupati dan wakil bupati yang memaparkan visi dan misi dalam pembangunan Kabupaten Lampung Selatan.
Selain pemaparan, tim panelis juga akan mempertimbangkan strategi dan kemampuan bakal calon dalam menjalankan visi dan misinya. Setelah melewati tahap wawancara, mereka juga akan diukur elektabilitasnya melalui survei yang akan dilakukan oleh tim.
Menurut dia, hasil penilaian tim panelis ini masih akan dilaporkan pada pimpinan DPD dan DPP Partai Golkar. Pengumuman hasil penjaringan masih harus menunggu proses seleksi dan survei hingga Februari mendatang.
Salah satu bakal calon dari Partai Nasdem, Hipni, mengatakan, dia tertarik mengikuti penjaringan Partai Golkar karena visi dan misi partai Golkar sejalan dengan Nasdem. Dia berharap Partai Golkar dapat berkoalisi dan mengusung dirinya untuk maju sebagai bakal calon bupati Lampung Selatan.
Hipni memprioritaskan program pembangunan infrastruktur di Kabupaten Lampung Selatan. Dia bertekad memanfaatkan akses jalan tol untuk mengembangkan perekonomian daerah itu.
Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan DPC Partai PDI Perjuangan Bandar Lampung Dedi Yuginta mengatakan, sudah ada delapan tokoh yang mendaftar sebagai bakal calon wali kota Bandar Lampung. Selain pemaparan visi dan misi, tim penjaringan juga akan melakukan verifikasi lapangan untuk menilai elektabilitas dan pengaruh para tokoh.