logo Kompas.id
Formula Koalisi Jadi Salah...
Iklan

Formula Koalisi Jadi Salah Satu Harapan

Formasi koalisi berpotensi menjadi solusi untuk memperkuat sistem presidensial di tengah sistem multipartai ekstrem dalam pemilu.

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/S8f3rZSoDC_bbedLmzLKsGophTg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FEvaluasi-Pemilu-Serentak-2019_86964314_1580661064.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Usep Hasan Sadikin, memaparkan temuan Perludem tentang pelaksanaan pemilu serentak 2019 di Jakarta, Minggu (2/2/2020). Paparan tersebut merupakan rangkaian peluncuran buku Evaluasi Pemilu Serentak 2019: Dari Sistem ke Manajemen Pemilu.

JAKARTA, KOMPAS— Formasi koalisi berpotensi menjadi solusi untuk memperkuat sistem presidensial di tengah sistem multipartai ekstrem dalam pemilu. Faktor nonsistemik yang disebut format koalisi itu menjadi penting untuk mencari keseimbangan dan penguatan pada sistem presidensial serta aspek penguatan pada pemerintahan. Sistem pemilu dinilai tidak bisa diharapkan untuk mewujudkan hal-hal tersebut.

Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Mochammad Nurhasim, mengatakan, stabilitas pemerintahan dan kekuatan politik parlemen ada pada presiden. Sistem pemilu dinilai tidak bisa diharapkan untuk mewujudkan penguatan sistem presidensial. Hal ini termasuk sejumlah modifikasi dalam sistem proporsional terbuka yang berhubungan dengan proses keserentakan, konversi suara partai jadi kursi, dan formula besaran daerah pemilihan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000