logo Kompas.id
Transaksi Nirsentuh Bertahap
Iklan

Transaksi Nirsentuh Bertahap

Transaksi pembayaran di gerbang tol akan diubah secara bertahap menjadi transaksi nirsentuh. Untuk menuju transaksi nirsentuh, perlu masa transisi.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bQKHFYAsrd7hUIRf8feimkHtfVo=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F731d9d21-4df4-4eea-9efb-7c20acc39fcf_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Foto udara Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Layang yang beririsan dengan dua proyek infrastruktur nasional di Simpang Susun Cikunir di Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (1/2/2020). Dua proyek tersebut adalah pembangunan kereta ringan (LRT) Jabodebek dan KA cepat Jakarta-Bandung. Jalan tol layang yang membentang 38 kilometer itu hanya bisa dilintasi kendaraan golongan I nonbus atau mobil dengan tinggi tak lebih dari 2,1 meter. Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek diharapkan dapat mengurangi kepadatan di Tol Jakarta-Cikampek hingga 40 persen.

JAKARTA, KOMPAS — Pembangunan sistem transaksi nirsentuh di jalan tol diperkirakan memerlukan investasi hingga 90 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,2 triliun. Transaksi nirsentuh akan diterapkan bertahap.

Kajian untuk lelang penerapan sistem transaksi nirsentuh telah diselesaikan Roatex Ltd pada akhir Januari 2020. Persiapan lelang dilakukan cermat karena tidak hanya terkait teknologi nirsentuh yang akan digunakan, tetapi juga cara membayar dan registrasi kendaraan yang menjadi kewenangan lembaga lain.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000