Tim Garuda Jakarta Wakili Indonesia pada Kejuaraan Asia Pasifik U-12
›
Tim Garuda Jakarta Wakili...
Iklan
Tim Garuda Jakarta Wakili Indonesia pada Kejuaraan Asia Pasifik U-12
Tim bisbol Garuda Jakarta akan mewakilil Indonesia pada Kejuaraan Protect Our Nation Youth (PONY) Asia Pasifik U-12 2020 bulan Juli. PONY merupakan ajang usia dini tahunan yang pertama kali digelar di AS tahun 1953.
Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Tim bisbol Garuda Jakarta akan menjadi wakil Indonesia pada Kejuaraan Protect Our Nation Youth atau PONY Asia Pasifik U-12 2020 pada Juli. Kepastian Garuda Jakarta menjadi wakil Indonesia pada ajang tahunan itu didapat setelah mereka menjadi juara pada PONY Indonesia di Lapangan Sofbol Gelora Bung Karno, Jakarta, 13-16 Februari 2020.
”Prestasi terbaik kami pada Kejuaraan Asia Pasifik U-12 adalah menjadi peringkat kedua divisi kedua pada 2017 di Fukuoka, Jepang. Tahun ini, kami berupaya untuk setidaknya bisa promosi ke divisi pertama,” ujar Irsyad Prawiradilaga, Sekretaris Jenderal Klub Bisbol-Sofbol Garuda, ketika dihubungi dari Jakarta, Selasa (18/2/2020).
PONY merupakan ajang usia dini tahunan yang pertama kali digelar di Amerika Serikat pada 1953. Kejuaraan itu dibagi dalam sejumlah kelompok usia dan digelar dari tingkat lokal, regional, hingga dunia. Juara tingkat lokal berhak ke kejuaraan regional. Lalu, juara tingkat regional berhak ke kejuaraan dunia. Adapun kejuaraan dunia terdiri atas divisi pertama dan kedua.
Tujuan pergelaran itu untuk melahirkan bibit-bibit baru pemain bisbol. Pada tahun ini, PONY Indonesia U-12 diikuti sejumlah tim dari Jakarta, Banten, dan Jawa Barat. Pada final yang berlangsung Minggu (16/2/2020), Garuda Jakarta berhasil menundukkan tim Lorenz asal Banten dengan skor 14-8.
Asisten pelatih Garuda Jakarta U-12, Bobby Vargoriawan, mengatakan, dirinya sangat puas terhadap penampilan para pemain. Meskipun sempat kehilangan fokus saat inning ke-4, mereka bisa cepat kembali konsentrasi dan merebut kemenangan. ”Lorenz merupakan tim kuat. Buktinya, pada babak penyisihan, kami sempat kalah dari mereka. Pada final, anak-anak bisa tampil percaya diri dan tenang. Itu merupakan kunci kemenangan,” katanya.
Dengan raihan gelar itu, Garuda Jakarta pun berhak mewakili Indonesia untuk ikut PONY Asia Pasifik U-12 pada Juli. Semula pergelaran itu akan berlangsung di China. Karena ada wabah virus korona, lokasi kejuaraan pun akan dipindah, tetapi belum ditentukan sampai saat ini. Jakarta menjadi salah satu kandidat tuan rumah ajang tersebut. Penentuan tempat baru akan diputuskan pada Maret.
Irsyad menambahkan, PONY Asia Pasifik U-12 tidak akan mudah. Berkaca pada kejuaraan sebelumnya, selain Indonesia, tim peserta berasal dari Jepang, Korea Selatan, Taiwan, China, Hong Kong, Filipina, dan Selandia Baru. Kemungkinan hadir pula peserta baru dari India, Pakistan, dan Sri Lanka. Di atas kertas, tim-tim dari negara Asia Timur menjadi langganan juara.
Agar siap bersaing, lanjut Irsyad, pihaknya berusaha fokus untuk meningkatkan fisik pemain, terutama meningkatkan stamina dan kekuatan. Setelah itu, latihan diteruskan pada peningkatan teknik dan pematangan strategi. Mereka juga akan melakukan sejumlah latih tanding di Jakarta dan sekitarnya.
”Namun, kami mungkin akan menghadapi sejumlah kendala selama masa persiapan ini. Sebab, para pemain masih berada di kelas VI SD. Mereka juga harus mempersiapkan diri untuk ikut ujian nasional (UN). Tentu akan sulit membagi waktu latihan dan belajar. Nanti kami berharap ada dukungan dari orangtua, sekolah, maupun pelatih untuk mengatasi kendala itu,” katanya.