logo Kompas.id
Syarat Kapal Angkutan...
Iklan

Syarat Kapal Angkutan Dikhawatirkan Ganggu Ekspor

Mulai 1 Mei 2020, ekspor batubara wajib menggunakan kapal angkutan nasional. Sudah ada pihak yang membatalkan pembelian batubara dari Indonesia akibat ketentuan ini.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/x4Qa514CXrm8onaIEHqVhu9WTlA=/1024x635/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FIMG_20200220_155152_1582188968.jpg
KOMPAS/ARIS PRASETYO

Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) Hendra Sinadia (kanan) dalam konferensi pers, Kamis (20/2/2020), di Jakarta. APBI merasa keberatan dengan ketentuan kewajiban pemakaian kapal angkutan laut nasional untuk ekspor batubara.

JAKARTA, KOMPAS — Kewajiban ekspor batubara menggunakan kapal angkutan nasional dikhawatirkan mengganggu ekspor batubara Indonesia. Ketersediaan kapal angkutan nasional yang terbatas mengancam kegiatan eskpor.

Ketentuan yang berlaku mulai 1 Mei 2020 ini menyebabkan produsen batubara Indonesia bisa kehilangan pembeli.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000