logo Kompas.id
Sengkarut Hubungan Jakarta dan...
Iklan

Sengkarut Hubungan Jakarta dan Pemerintah Pusat

Dalam kurun dua bulan, berulang kali mencuat polemik antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah pusat.

Oleh
Eren Marsyukrilla
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/M_9PqcEw_M4hLjBuEDwnsbj66O8=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2F20181016_JOKOWI_A_web_1539671888.jpg
ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A

Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno (kanan) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau fasilitas umum untuk masyarakat berkebutuhan khusus di Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (16/10/2018). Kunjungan tersebut untuk menyaksikan secara langsung kelengkapan fasilitas bagi kaum disabilitas serta mengajak seluruh pemangku kepentingan membuat kebijakan yang ramah untuk masyarakat berkebutuhan khusus.

Dalam kurun dua bulan, berulang kali mencuat polemik antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pemerintah pusat. Sengkarut hubungan antar-pemerintahan ini seharusnya tidak terjadi jika keduanya berpegang pada kewenangan dan tugas sesuai aturan yang berlaku.

Hujan besar dan banjir membuka awal tahun 2020 untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Ini pula yang menjadi pembuka panas dinginnya hubungan antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan pemerintah pusat.

Editor:
yohanwahyu
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000