logo Kompas.id
Troy
Iklan

Troy

Anak muda memang gemar iseng. Hanya demi mendapatkan makanan yang diidamkan, sekelompok mahasiswa Rensselaer Polytechnic Institute, di Troy, Negara Bagian New York, nekat iuran untuk membeli tiket pesawat terbang.

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Q3ebSGUliR5FxCGz_RddcrD5jjQ=/1024x1544/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200225-KILWAT-8_web_87611375_1582644935.jpg

Anak muda memang gemar iseng. Hanya demi mendapatkan makanan yang diidamkan, sekelompok mahasiswa Rensselaer Polytechnic Institute, di Troy, Negara Bagian New York, nekat iuran untuk membeli tiket pesawat terbang. Resto cepat saji yang disasar adalah Chick-fil-A di AS yang khusus menyajikan roti lapis isi olahan daging ayam. Sebagaimana diberitakan upi.com, Senin (24/2/2020), salah seorang dari mahasiswa itu, Vincent Putrino, menceritakan, niat itu muncul ketika ia dan rekan-rekannya yang tergabung dalam tim lari lintas alam tengah mendapat cuti kompetisi. Mereka begitu ingin membeli makanan dari Chick-fil-A untuk makan siang mereka. Namun, mereka mendapati bahwa restoran Chick-fil-A terdekat dari kampus mereka berjarak satu setengah jam berkendara. Dalam proses pencarian mereka, restoran itu ternyata memiliki cabang di Bandara Internasional Albany yang berada di barat Rensselaer Polytechnic Institute. Mereka pun memutuskan iuran masing-masing 5,50 dollar AS untuk membeli tiket bagi Putrino agar bisa masuk ke Bandara Internasional Albany untuk membeli makanan yang mereka idamkan. Tiket yang dibeli adalah tiket penerbangan satu arah dari Albany menuju Fort Lauderdale, Florida, seharga 98 dollar AS atau sekitar Rp 1,3 juta. Tiket itu adalah yang termurah yang bisa mereka temukan. Setelah membeli tiket itu, Putrino pergi ke bandara melewati semua pintu pemeriksaan dengan lancar hanya untuk pergi ke resto Chick-fil-A yang ada di bandara itu. Di sana ia memesan makanan senilai 227,28 dollar AS atau sekitar Rp 3,1 juta yang terdiri dari 15 roti lapis, 15 paket kentang goreng, 13 paket nugget, sekantong roti, dan limun. Setelah pesanan diperoleh, Putrino meninggalkan bandara itu dan menikmati makan siang bersama rekan-rekan setim. Ia tidak terbang ke Florida. (JOS)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000