logo Kompas.id
Hadapi Risiko, Defisit...
Iklan

Hadapi Risiko, Defisit Anggaran Diperlebar

Pertumbuhan ekonomi yang diproyeksi melambat membuat negara-negara menghadapi risiko pelebaran defisit anggaran. Indonesia menghadapi risiko serupa.

Oleh
Karina Isna Irawan
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/PFO7GiUm9jnOH1FLKTGbp6H3ITs=/1024x525/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2Fe9d68f40-630c-4a2e-b68e-105fedb63a89_jpeg.jpg
SUMBER: KEMENTERIAN KEUANGAN

Postur APBN 2020. Sumber : Kementerian Keuangan

JAKARTA, KOMPAS — Kebijakan kontra siklus berupa pelebaran defisit anggaran ditempuh hampir semua negara di Asia, termasuk Indonesia. Pelebaran defisit tersebut untuk menstimulasi perlambatan pertumbuhan ekonomi akibat dampak negatif wabah Covid-19.

Lembaga pemeringkat Fitch Ratings dalam laporan terbarunya menyebutkan, defisit APBN 2020 berpotensi melebar dari target 1,74 persen produk domestik bruto (PDB) menjadi 2,5 persen PDB. Pelebaran defisit dipengaruhi tiga faktor utama, yakni perlambatan pertumbuhan ekonomi, wabah Covid-19, dan pendapatan yang lesu akibat perluasan basis pajak tidak optimal.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000