Desainer Ria Miranda mengusung hal baru dalam rancangannya. Dia bermain warna dan tampilan yang tidak biasa.
Oleh
Fransisca Romana Ninik
·1 menit baca
Perancang busana Ria Miranda mencoba keluar dari zona nyaman yang selama ini dilakoninya. Dia mencoba hal baru, seperti tampilan dan warna, dalam rancangan terbarunya untuk musim semi/musim panas 2020.
”Koleksi kali ini berbeda dari sebelumnya. Warna yang aku pakai lebih cerah dari biasanya warna pastel. Ada fuschia, lime green, dan terakota,” ujar Ria.
Ria berpartisipasi dalam perhelatan Fashion Rhapsody yang berlangsung pada 26-29 Februari 2020 di The Tribrata, Jakarta Selatan. Rancangan kali ini bertajuk ”Bias”, terinspirasi dari pembiasan cahaya. Ada 32 tampilan yang diperagakan dengan variasi bentuk gaun, tunik, atasan, dan luaran (outer).
Selain warna, busana yang dirancang lewat lini Ria Miranda Signature ini menggunakan material yang juga tidak biasa dia gunakan, seperti denim dan kulit, sebagai aksen. ”Gayanya menjadi lebih edgy. Aku juga bermain dengan aplikasi di atas kain sehingga kain menjadi berbeda dari sifat aslinya. Misalnya chiffon dengan aplikasi smoke jadi terlihat kaku,” papar Ria.
Dengan keluar dari zona nyaman, Ria merasa bisa melihat hal-hal baru karena mengambil sudut pandang baru. Seperti pembiasan cahaya, kita tinggal mengatur sudut pandang untuk mendapatkan hal tertentu seperti yang kita harapkan.