Menghalau Korona, Mulai Penyemprotan Jalan hingga Tempat Cuci Tangan
›
Menghalau Korona, Mulai...
Iklan
Menghalau Korona, Mulai Penyemprotan Jalan hingga Tempat Cuci Tangan
Sekda DKI Jakarta Saefullah melanjutkan, penyemprotan disinfektan juga digelar serentak di lima wilayah kota pada sepanjang Minggu pagi, mulai pukul 08.00 hingga 10.00.
Oleh
helena f nababan
·2 menit baca
Kompas
Dalam upaya mencegah penyebaran virus korona dan membantu warga menjaga kebersihan, Dinas Bina Marga DKI menyiapkan tempat cuci tangan lengkap dengan air dan sabun. Tempat cuci tangan itu diletakkan di 10 lokasi di jalan utama Jakarta.
JAKARTA, KOMPAS — Untuk mencegah penyebaran virus korona, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan sejumlah upaya. Di antaranya penyemprotan jalan protokol dengan disinfektan hingga penyediaan tempat cuci tangan di 10 lokasi.
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah, melalui keterangan tertulis, Minggu (22/3/2020), menjelaskan, penyemprotan disinfektan dilakukan secara serentak pada Minggu pagi. Hal itu sebagai salah satu upaya mengantisipasi penyebaran virus korona.
Penyemprotan disinfektan dilakukan dengan mengerahkan personel dinas kesehatan, dinas lingkungan hidup, dinas penanggulangan kebakaran dan penyelamatan, satpol PP, dinas pertamanan dan hutan kota, dinas perhubungan, PPSU, serta dukungan personel TNI dan Polri.
Saefullah melanjutkan, penyemprotan disinfektan juga digelar serentak di lima wilayah kota sepanjang Minggu pagi, mulai pukul 08.00 hingga 10.00.
Kompas
Dalam upaya mencegah penyebaran virus korona dan membantu warga menjaga kebersihan, Dinas Bina Marga DKI menyiapkan tempat cuci tangan lengkap dengan air dan sabun.
Kompas
Tempat cuci tangan itu diletakkan di 10 lokasi di jalan utama Jakarta.
Dalam peta perencanaan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, penyemprotan disinfektan di Jakarta Pusat akan dilaksanakan mulai dari Patung Kuda Kencana Thamrin sampai dengan Taman Budaya Dukuh Atas, termasuk Stasiun Kereta Api Sudirman, Stasiun Bandara BNI, Gambir, dan Senen.
Saefullah mengungkapkan, sejumlah trotoar, ruas jalan, jembatan penyeberangan orang, dan halte di sejumlah lokasi dilakukan penyemprotan disinfektan dengan mengerahkan belasan road sweeper milik dinas lingkungan hidup dan mobil tangki dinas penanggulangan kebakaran dan penyelamatan serta dinas pertamanan dan hutan kota.
”Petugas satpol PP dan PPSU membantu membersihkan prasarana dan sarana yang sering disentuh publik,” ucapnya.
Secara terpisah, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho menjelaskan, pihaknya juga turut ambil bagian dalam pencegahan virus korona, yaitu dengan menyediakan tempat cuci tangan di 10 lokasi.
”Penempatan tempat cuci tangan dengan bak air dan sabun dilakukan sejak Sabtu (21/3/2020) malam dan selesai hari Minggu,” ujar Hari.
Kompas
Dalam upaya mencegah penyebaran virus korona dan membantu warga menjaga kebersihan, Dinas Bina Marga DKI menyiapkan tempat cuci tangan lengkap dengan air dan sabun.
Ke-10 lokasi itu adalah Halte DPRD Jalan Kebon Sirih (Halte Motif Kayu), Halte Balai Kota, terowongan Kendal sisi timur, Halte Tanah Abang Jalan Jatibaru (Kapal Api), Halte Sarinah, Halte BI, Halte Ratu Plaza, Halte Tosari (UOB), Halte Karet (Mayapada), dan Halte Le Meridien.
Ke-10 tempat cuci tangan itu, lanjut Hari, diharapkan bisa membantu warga Jakarta untuk menjaga kebersihan tangan dalam upaya mencegah penyebaran virus korona.
