logo Kompas.id
Satu Tahun yang Panjang bagi...
Iklan

Satu Tahun yang Panjang bagi Atlet Dunia

Dampak penundaan Olimpiade Tokyo 2020 mengubah peruntungan dan pola latihan atlet. Atlet muda mendapat tambahan waktu mengasah kemampuan, sedangkan atlet senior harus berhitung ulang soal kondisi fisik dan teknis.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ESKYtRhl4jn3mKjm-nH0ZZvn18E=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fdelay06_1585212304.jpg
CHARLY TRIBALLEAU/AFP

Logo Olimpiade Tokyo 2020 di depan Kantor Gubernur Tokyo, Jepang, Kamis (26/3/2020). Penundaan Olimpaide Tokyo selama satu tahun memunculkan harapan sekaligus kekhawatiran bagi atlet-atlet dunia.

Penundaan Olimpiade Tokyo 2020 selama setahun memunculkan harapan juga kekhawatiran bagi atlet-atlet dunia. Penundaan selama 12 bulan itu bisa mengubah persaingan yang begitu drastis di beberapa cabang olahraga.

Waktu setahun cukup bagi seorang atlet muda yang sedang naik daun untuk meningkatkan kualitas dan menguasai permainan. Sebaliknya, selang waktu dari musim panas 2020 ke 2021 itu juga berpotensi menyudahi peluang atlet veteran yang dimakan usia, ataupun membuat atlet yang diandalkan untuk meraih medali emas batal tampil akibat cedera.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000