logo Kompas.id
Penurunan Harga Memungkinkan, ...
Iklan

Penurunan Harga Memungkinkan, tetapi Kurang Berarti Saat Pandemi

Kemerosotan harga minyak mentah dunia bisa menjadi insentif bagi konsumen di Indonesia berupa penurunan harga bahan bakar minyak. Namun, dampaknya dinilai kurang signifikan dalam situasi pandemi seperti saat ini.

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5qfNF4v0BoW6r1vvTkTWXjnvbz4=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FFRANCE-HEALTH-VIRUS_88213692_1584464122.jpg
AFP/VALERY HACHE

Warga dengan menggunakan masker wajah terlihat di sebuah SPBU di kota Nice, Riviera, Perancis, Senin (16/3/2020). Semua tempat umum, termasuk restoran dan kafe, ditutup untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2.

JAKARTA, KOMPAS — Penurunan harga bahan bakar minyak di tengah anjloknya harga minyak mentah dunia dinilai memungkinkan jika pandemi Covid-19 di Indonesia selesai. Ketika mobilitas warga terhambat dan perekonomian lesu, penurunan harga jadi kurang berarti.

Di sektor energi, pemerintah telah menggratiskan tarif listrik bagi pelanggan 450 volt ampere dan 900 volt ampere yang tidak mampu selama tiga bulan. Namun, belum ada keputusan pemerintah soal penurunan harga bahan bakar minyak (BBM).

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000