logo Kompas.id
Pasar Tanah Abang Batal Dibuka...
Iklan

Pasar Tanah Abang Batal Dibuka Senin 6 April 2020

Pasar Tanah Abang tidak jadi dibuka kembali pada hari Senin (6/4/2020). Perusahaan Daerah Pasar Jaya memutuskan tetap menutup pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara itu hingga 19 April 2020.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fUfK7SF9EjNvr8BqApcczVVQJn0=/1024x639/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fd9861301-0826-4d52-9934-b7f15285e50e_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Suasana lengang di depan pintu masuk Pasar Tanah Abang Blok F, Jakarta Pusat, yang ditutup untuk sementara, Jumat (27/3/2020). Perumda Pasar Jaya menutup sementara Pasar Tanah Abang Blok A, Blok B, dan Blok F yang merupakan pusat grosir pakaian dan garmen mulai 27 Maret hingga 19 April. Penutupan dilakukan untuk mengurangi kerumunan warga di ruang publik dalam upaya menekan persebaran Covid-19. Hanya Pasar Tanah Abang Blok G yang masih buka sementara dengan jam terbatas karena berjualan bahan pangan.

JAKARTA, KOMPAS — Pasar Tanah Abang tidak jadi dibuka kembali pada hari Senin (6/4/2020). Perusahaan Daerah Pasar Jaya memutuskan tetap menutup pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara itu hingga 19 April 2020 untuk mencegah penularan virus korona baru.

Dalam rilis yang diterima Kompas, Minggu (5/4/2020) malam, Direktur Utama PD Pasar Jaya Arif Nasrudin mengemukakan, keputusan itu berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 361/2020 yang menyatakan status perpanjangan masa tanggap darurat Covid-19.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000